Modus Akan Menikahi, Pengangguran Renggut Kegadisan Gadis Tetangga di Banjar Pandeglang

Rabu 13 Jul 2022, 17:52 WIB
Tersangka BA saat diamankan di ruang Unit PPA Polres Pandeglang. (ist)

Tersangka BA saat diamankan di ruang Unit PPA Polres Pandeglang. (ist)

PANDEGLANG, POSKOTQA.CO.ID - Masa depan gadis berusia 15 warga Kecamatan Banjar, Kabupaten Pandeglang, rusak setelah pria pengangguran merenggut kegadisannya. Pengangguran BA (20) itu nekat, karena cewek itu gadis tetanggga.

Korban menyerahkan kegadisannya lantaran dijanjikan akan dinikahi. Namun janji tinggalah janji, setelah dia dinodai, BA malah ingkar janji. Pengangguran ini setelah merengguh kegadisan gadis tetangga, malah belakangan terkesan menghindar.

Merasa telah diingkari, korban melaporkan aib yang menimpa kepada orangtuanya. Mendengar penuturan korban, tersangka kemudian diamankan pihak keluarga korban dan diserahkan ke Mapolres Pandeglang pada Senin (11/7/2022).

Kasatreskrim Polres Pandeglang AKP Fajar Maulidi membenarkan bahwa pihaknya telah mengamankan BA yang diduga melakukan perbuatan asusila terhadap gadis di bawah umur.

"Pelaku berinisial BA telah diamankan oleh keluarga korban dan kasusnya sudah ditangani Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA)," kata Fajar Maulidi kepada wartawan, Rabu (13/7/2022).

Fajar menuturkan keluarga korban melaporkan pelaku setelah korban mengeluh mengalami sakit di bagian kelamin.

"Pencabulan dilakukan sebanyak dua kali, dengan adanya kejadian tersebut korban mengeluh mengalami sakit di bagian kelamin," tutur Fajar.

Fajar juga menjelaskan modus pelaku kepada korban adalah berjanji akan menikahi korban.

"Modus pelaku adalah menjanjikan akan menikahi korban setelah melakukan aksi tersebut," ujar Fajar.

Sementara Kapolres Pandeglang AKBP Belny Warlansyah merasa prihatin atas kejadian kekerasan seksual yang kerap terjadi di wilayahnya.

Agar kejadian berulang, Kapolres mengimbau kepada masyarakat agar lebih ketat lagi menjaga anak-anak mereka ketika berada di rumah maupun diluar rumah.

Berita Terkait
News Update