ADVERTISEMENT

Waduh! Harga Gas Elpiji 12 Kg dan 5.5 Kg Naik, Pedagang: Warga Pindah ke Gas Melon

Selasa, 12 Juli 2022 10:43 WIB

Share
Apin (45) pedagang Gas Elpiji di kawasan Palmerah, Jakarta Barat. (Pandi)
Apin (45) pedagang Gas Elpiji di kawasan Palmerah, Jakarta Barat. (Pandi)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA,  POSKOTA.CO.ID - Harga Gas Elpiji 12 Kilogram mengalami kenaikan yang cukup signifikan. Saat ini, harga gas tabung berwarna biru tersebut mencapai Rp235 ribu.

Salah seorang penjual, Apin (45) mengatakan, kenaikan harga Gas Elpiji 12 kilogram tersebut sudah terjadi sejak Minggu (10/7/2022).

"Sudah naik sejak hari Minggu kemarin. Naik sekitar Rp26 ribuan," ujarnya kepada wartawan saat ditemui di kawasan Palmerah, Selasa (12/7/2022).

Apin menjelaskan, saat ini dia menjual harga Gas Elpiji non subsidi tersebut sebesar Rp235 ribu per tabung. Sebelumnya harga pertabung yakni hanya Rp205 ribu.

Selain tabung berwarna biru, kenaikan harga juga terjadi pada Gas Elpiji berwarna pink berukuran 5,5 kilogram.

"Kalau yang pink udah Rp110 ribu naik juga. Sebelumnya Rp105 ribu per tabung," kata Apin.

Namun demikian, harga Gas Elpiji subsidi 3 kilogram dipastikan tidak mengalami kenaikan

Apin mengatakan, kenaikan harga Gas Elpiji non subsidi tersebut banyak berdampak kepada jumlah pembelian.

Banyak warga yang beralih ke tabung gas melon bersubsidi semenjak harga Gas Elpiji 12 kilogram dan 5,5 kilogram naik.

"Kalo mau naik dinaikin sekalian jadi ga berlipat-lipat naik berapa bulan naik gitu. Ini kan naik udah tiga kali. Jadi sekali aja naik sekian dalam jangka waktu panjang setengah tahun atau setahun," harap Apin.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT