ADVERTISEMENT

Alhamdulillah! Pertamina Belum akan Naikkan Harga BBM Bersubsidi

Minggu, 10 Juli 2022 15:04 WIB

Share
Dirut Pertamina Nicke Widyawati
Dirut Pertamina Nicke Widyawati

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA,  POSKOTA.CO.ID - Direktur Utama PT Pertamina (Persero), Nicke Widyawati memastikan hingga saat ini belum ada pembicaraan terkait rencana menaikkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM).

"Tidak ada (rencana menaikkan harga Pertalite dan Solar). Sampai saat ini tidak ada pembahasan tentang itu. Hanya pembahasan mengenai tambahan anggaran," ujar Nicke dalam keterangannya, Minggu, (10/7/2022).

Nicke mengungkapkan, terkait keputusan menaikkan harga BBM bersubsidi merupakan wewenang pemerintah karena Pertalite sebagai Jenis BBM Khusus Penugasan (JBKP) dan solar merupakan Jenis BBM Tertentu (JBT) ditentukan harganya oleh pemerintah.

"Kami hanya sebagai pelaksana dan menaikkan harga tidak serta-merta. Harus melalui sosialisasi dan edukasi," imbuh Nicke.

Lebih lanjut Nicke menjelaskan, kenaikan harga minyak yang sangat tinggi mengakibatkan beberapa negara mengalami krisis energi.

Sehingga Pertamina sebagai BUMN energi membuat perencanaan yang akurat dengan menyeimbangkan antara aspek ketahanan energi nasional dan kondisi korporasi.

Dengan peningkatan harga minyak dan gas, kata Nicke tantangan berat di sektor hilir adalah harga keekonomian produk meningkat tajam.

Bila dibandingkan dengan harga keekonomian, harga jual BBM dan LPG yang ditetapkan Pemerintah sangat rendah.

Per Juli 2022, untuk Solar CN-48 atau Biosolar (B30), dijual dengan harga Rp5.150 per liter, padahal harga keekonomiannya mencapai Rp18.150. Jadi untuk setiap liter Solar, Pemerintah membayar subsidi Rp13.000.

Untuk Pertalite, lanjut Nicke, harga jual masih tetap Rp7.650 per liter, sedangkan harga pasar saat ini adalah Rp17.200. Sehingga untuk setiap liter Pertalite yang dibayar oleh masyarakat, Pemerintah mensubsidi Rp9.550 per liternya.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT