ADVERTISEMENT

Ada Kebijakan Beli Minyak Goreng Curah Pakai Aplikasi PeduliLindungi, Emak-emak di Pandeglang Produksi Minyak Keletik

Minggu, 3 Juli 2022 15:59 WIB

Share
Emak-emak di Cigadung Pandeglang saat membuat minyak keletik dari buah kelapa. (Foto: Samsul Fatoni)
Emak-emak di Cigadung Pandeglang saat membuat minyak keletik dari buah kelapa. (Foto: Samsul Fatoni)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

PANDEGLANG, POSKOTA.CO.ID - Emak-emak di Kelurahan Cigadung, Kecamatan Karangtanjung, Kabupaten Pandeglang, secara serempak memproduksi minyak keletik (minyak goreng) dari buah kelapa.

Gerakan yang dikomandoi oleh Ibu - ibu Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kelurahan Cigadung itu, salah melestarikan kembali pembuatan minyak keletik sendiri (minyak goreng) di saat harga minyak tinggi dan ada kebijakan beli minyak goreng curah harus memakai aplikasi PeduliLindungi.

Lurah Cigadung, Kecamatan Karangtanjung, Irpan mengungkapkan, pembuatan minyak keletik dari buah kelapa ini untuk melestarikan kembali budaya orang tua dulu dalam pembuatan minyak goreng dari buah kelapa.

Karena kata dia, seiring dengan kemajuan zaman ini, pembuatan minyak goreng dari buah kelapa sudah punah. Makanya, pihaknya bersama PKK menggerakan kembali budaya orang tua dulu.

"Di era sekarang ini, mayoritas warga ingin praktis dalam memenuhi kebutuhan minyak. Sehingga pembuatan atau olahan minyak goreng dari buah kelapa sudah kian langka," ungkapnya, Sabtu (2/7/2022).

Selain itu lanjut Lurah, sekarang ini kan ada kebijakan pemerintah pembelian minyak goreng curah dengan menggunakan aplikasi PeduliLindungi. Ditambah untuk harga minyak goreng kemasan juga harganya lumayan tinggi.

"Maka, gerakan produksi minyak keletik dari buah kelapa ini akan membantu masyarakat disaat harga minyak tinggi, dan kebijakan penggunaan aplikasi dalam membeli minyak goreng curah, yang dianggap ribet oleh masyarakat," ujarnya.

Terlebih menurutnya, minyak keletik dari buah kelapa yang dibuat secara manual oleh warga, hasil minyaknya sendiri terjaga keasliannya dan bagus. Karena cara membuat minyak sendiri hanya dari buah kelapa yang diolah secara manual.

"Minyak keletik ini murni terjaga keasliannya. Karema dibuat langsung dari buah kelapa, sekarang melalui PKK kami menggerakan warga untuk membuat minyak keletik," ujarnya.

Saat ditanya bagaimana kesiapan bahan bakunya (buah kelapa) yang ada di wilayah tersebut. Ia mengaku, kalau buah kelapa di wilayahnya cukup banyak, karena di Cigadung sendiri banyak perkebunan kelapa.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT