JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Dorong pertumbuhan ekonomi nasional melalui pengembangan industri gim, Kementerian Perdagangan bersama Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) menggelar In Stor Promotion Festival Gim Indonesia pada 23-26 Juni 2022 di Pusat Perbelanjaan Cihampelas, Bandung.
Kegiatan dibuka secara resmi oleh Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri, Kementerian Perdagangan Oke Nurwan pada Kamis, 23 Juni 2022.
Turut hadir dalam pembukaan Ketua APPBI Jawa Barat, M Satriawan Natsir, dan Ketua AGI Cipto Adiguno.
"Festival gim perdana yang dikembangkan oleh pengembang lokal ini menjadi kebanggaan karena dapat mendorong kemajuan produk lokal untuk sektor jasa," ujar Oke, dikutip dalam keterangannya, Sabtu (25/6/2022).
Oke mengungkapkan, sektor jasa, khususnya gim di Indonesia didominasi produk impor dengan nilai pemanfaatan masyarakat Indonesia sebesar USD 2 miliar pada 2021.
Lebih lanjut, Oke berujar dari nilai tersebut, pemanfaatan gim dari pengembang lokal hanya sebesar USD 2 juta.
Namun demikian, dalam lima tahun terakhir tren pemanfaatan gim lokal terus mengalami peningkatan secara signifikan.
"Hal ini menjadi tantangan bagi pengembang lokal untuk terus melakukan inovasi dan masyarakat Indonesia harus meningkatkan penggunaan gim lokal dengan bangga," ungkapnya.
Oke menambahkan, pertumbuhan ekonomi mempunyai empat pilar, yaitu konsumsi domestik, investasi, pengeluaran pemerintah, serta ekspor dan impor.
Kata dia, pertumbuhan ekonomi Indonesia didominasi konsumsi domestik sebesar hampir 60 persen.
"Pertumbuhan ekonomi Indonesia dapat dijaga melalui konsumsi domestik, salah satunya dengan produk jasa seperti gim. Produk dalam negeri yang berkontri besar dalam pasar domestik, secara tidak langsung akan membangun kedaulatan bangsa. Diharapkan melalui kegiatan ini, produk Indonesia dapat menjadi tuan rumah di negeri sendiri. Mari kita bangga buatan Indonesia," pungkas Oke.