Situasi Ekonomi dan Politik Global Masih Bergejolak, Presiden: Seluruh Jajaran Harus Sikapi Krisis Serta Siapkan kebijakan Tepat

Kamis, 23 Juni 2022 13:37 WIB

Share
Presiden Joko Widodo saat menghadiri LHP LKPP di Istana Negara. (biro pers)
Presiden Joko Widodo saat menghadiri LHP LKPP di Istana Negara. (biro pers)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Presiden Joko Widodo menjelaskan bahwa situasi ekonomi dan politik global masih terus bergejolak yang menimbulkan ancaman krisis di berbagai sektor di seluruh negara.

"Saya eminta agar seluruh jajarannya memiliki kepekaan yang sama dalam menyikapi krisis tersebut dan menyiapkan respons serta kebijakan yang tepat," terang Jokowi. 

Itu disampaikan Kepala Negara dalam sambutannya pada acara Penyampaian Laporan Hasil Pemeriksaan atas Laporan Keuangan Pemerintah Pusat (LHP LKPP) Tahun 2021di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Kamis (23/6/2022).

Hadir dalam acara itu, Wakil Presiden KH Ma'ruf Amin, Ketua BPK Isma Yatun, Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menko Bidang Politik Hukum dan Keamanan M Mahfudz dan lainnya.

Presiden juga meminta  lembaga, kepala daerah memahami situasi, memiliki kepekaan yang sama dan segera melakukan langkah-langkah yang diperlukan agar potensi yang kita miliki dapat dimanfaatkan dengan baik untuk mempercepat upaya-upaya pemulihan yang kita lakukan.

Menurut Presiden, Indonesia memiliki sumber kekuatan seperti belanja dalam negeri yang jika dimaksimalkan akan berdampak secara signifikan untuk mempercepat upaya pemulihan ekonomi.

Kepala negara menyebut sejumlah anggaran telah dialokasikan baik kepada pemerintah pusat, daerah, maupun Badan Usaha Milik Negara (BUMN) untuk mendukung langkah tersebut. 

"Kita tahu di pusat ada Rp526 triliun, di daerah ada Rp535 triliun, plus dengan di BUMN Rp420 triliun, sebuah jumlah yang tidak sedikit,” lanjutnya. 

Selain itu, pemerintah juga terus bekerja keras menciptakan nilai tambah ekonomi melalui hilirisasi industri mulai dari sektor tambang hingga pangan. 

Presiden menyebut pembangunan industri pengolahan dari barang mentah menjadi barang jadi atau setengah jadi dapat menciptakan efek berganda atau multiplier effect.

Halaman
Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar