ADVERTISEMENT

Ya Allah, Ratusan Rumah Warga di Munjul Terendam Banjir, Kepala Desa: Sekarang Mulai Surut

Minggu, 19 Juni 2022 13:26 WIB

Share
Banjir di Desa Panacaran, Munjul, Pandeglang mulai surut. Warga sudah mulai beraktivitas kembali. (foto: poskota/samsul fatoni)
Banjir di Desa Panacaran, Munjul, Pandeglang mulai surut. Warga sudah mulai beraktivitas kembali. (foto: poskota/samsul fatoni)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

PANDEGLANG, POSKOTA.CO.ID - Ratusan rumah warga di Desa Panacaran, Kecamatan Munjul, Kabupaten Pandeglang dikepung banjir dampak curah hujan tinggi, dan luapan air dari kali Ciwalang.

Kepala Desa Panacaran, Kecamatan Munjul, Bisri mengatakan, ada sebanyak 100 lebih rumah warganya yang terkena dampak banjir. 

Bisri mengatakan, banjir yang melanda ratusan rumah warga tersebut sudah mulai surut.

Kini, warga di wilayah itu pun sudah mulai bisa melakukan aktivitas, setelah sehari semalam dilanda banjir yang diakibatkan 

"Yang terkena banjir 3 kampung, ada sekitar 100 lebih rumah yang kena dampaknya. Sekarang mulai surut, warga juga tengah melakukan pembersihan pasca banjir," ungkapnya, Minggu 19 Juni 2022.

Diakuinya, sebelumnya ketinggian air bah yang merendam ratusan rumah warganya setinggi pinggang orang dewasa. Meski tidak ada korban jiwa, namun aktivitas masyarakat sempat lumpuh.

"Bukan hanya permukiman warga. Namun sejumlah akses jalan juga terendam, hingga lalulintas pun terganggu. Tapi sekarang mulai normal lagi, karena banjir sudah surut," katanya.

Terpisah, Ketua Kampung Siaga Bencana (KSB) Kecamatan Munjul, Aad mengaku, sesuai dengan pantauan yang dilakukannya, terdapat sebanyak 105 Kepala Keluarga (KK) yang terkena dampak banjir di Desa Panacaran, Kecamatan Munjul.

"Kondisi saat ini terpantau mulai surut lagi. Mudah - mudahan tidak ada banjir susulan," katanya. (samsulfatoni)

 

ADVERTISEMENT

Editor: Cahyono
Contributor: Samsul Fatoni
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT