Kebakaran Ruang Komputer Gedung Asabri di Cawang, Kerugian hingga Ratusan Juta

Minggu 19 Jun 2022, 14:31 WIB
Ruang komputer gedung Asabri di Cawang, Jaktim ludes terbakar diduga akibat korsleting listri. (Ist)

Ruang komputer gedung Asabri di Cawang, Jaktim ludes terbakar diduga akibat korsleting listri. (Ist)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Kebakaran yang terjadi di ruang komputer lantai 5 Gedung Asabri, Kelurahan Cawang, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur pada Minggu (19/6/2022) pagi , menghanguskan seluruh barang yang ada di dalamnya.

Kasie Ops Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Sudin Gulkarmat) Jakarta Timur, Gatot Sulaeman mengatakan, kebakaran yang melanda ruangan dengan luas sekitar 4X4 meter persegi itu, menimbulkan nilai kerugian hingga ratusan juta rupiah.

"Untuk kerugiannya kurang lebih Rp 200 juta. Terkait dengan korban jiwa, alhamdulillah nihil," ujar Gatot dalam keterangannya, Minggu (19/6/2022).

Gatot menuturkan, sebelum peristiwa kebakaran itu terjadi, pihak teknisi Gedung tengah berkeliling area sekira pukul 07.00 WIB pagi hari.

"Kemudian teknisi tersebut mendengar alarm bunyi kebakaran, dan melihat Master Control Fire Alarm (MCFA) yang menunjukkan adanya kebakaran di lantai 5, lalu teknisi bersama sekuriti menuju titik api dengan membawa Alat Pemadam Api Ringan (APAR)," tutur dia.

Namun lanjutnya, upaya pemadaman mandiri tersebut tidak membuahkan hasil, sehingga mereka menghubungi pihak Pemadam Kebakaran (Damkar) untuk membantu upaya pemadaman.

"Kami kerahkan 6 unit mobil bersama 30 personel ke lokasi," kata Gatot.

"Kami terima laporan pukul 07.38 WIB, kemudian tiba pukul 07.41 WIB, memulai upaya pemadaman pukul 07.45 WIB, dan api berhasil dipadamkan pukul 09.13 WIB," sambungnya.

Selain itu, terkait dugaan penyebab kebakaran, ungkapnya, kebakaran tersebut diduga terjadi lantaran adanya hubungan arus pendek (korsleting) listrik di ruang komputer Gedung Asabri.

"Dugaan penyebabnya karena korsleting listrik," ucap dia.

Dia juga mengimbau, kepada masyarakat untuk tak ragu melaporkan dan meminta bantuan pihaknya apabila menemukan adanya peristiwa kebakaran dan permintaan evakuasi.

Berita Terkait
News Update