Ngenes, Selama 25 Tahun Rusak Parah, Ruas Jalan Cipicung-Tegal di Pandeglang Belum Diperbaiki, Tiap Tahun Dibawa ke Musrenbang

Minggu 12 Jun 2022, 22:59 WIB
Salah seorang pengendara roda dua saat melintasi jalan rusak di Pandeglang, (Foto: Samsul Fatoni).

Salah seorang pengendara roda dua saat melintasi jalan rusak di Pandeglang, (Foto: Samsul Fatoni).

Ya Ampun, Selama 25 Tahun Rusak Parah, Ruas Jalan Cipicung-Tegal di Pandeglang Belum Diperbaiki, Padahal Tiap Tahun Diusulkan ke Musrenbang

PANDEGLANG, POSKOTA.CO.ID - Selama  25 tahun rusak parah, ruas jalan Cipicung-Tegal Kecamatan Cikeudal, Kabupaten Pandeglang belum diperbaiki, akibatnya masyarakat mengeluh lantaran aktivitasnya terhambat.

Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, ruas jalan sepanjang kurang lebih 5 kilo meter itu tiap tahun selalu diusulkan ke Musrembang (Musyawarah Rencana Pembangunan) baik di tingkat desa, kecamatan hingga tingkat Kabupaten.

Akan tetapi, ruas jalan yang menghubungkan antara Kecamatan Cikeudal dan Pagelaran itu belum pernah tersentuh program pembangunan. Sebab sampai saat ini, kondisinya masih menjadi keluhan masyarakat atau pengguna jalan lainnya.

Meski Bupati Pandeglang, Irna Narulita pada priode 2022 - 2023 punya program prioritas yang namanya Jalan Kabupaten Mantap Betul (Jakamantul). Namun ruas jalan tersebut tak masuk dalam.program prioritas Bupati cantik tersebut.

Sekretaris Desa (Sekdes) Cipicung, Kecamatan Cikeudal, Pandeglang, Nana mengungkapkan, ruas jalan tersebut sudah lama rusak parah. Akibat kondisi jalan itu, tidak sedikit warga dan pengguna jalan mengeluh, lantaran aktivitasnya terhambat.

"Ini akses penghubung dua kecamatan antara Cikeudal - Pagelaran. Bahkan jalan ini akses utama bagi masyarakat di dua kecamatan, namun kondisinya cukup memprihatinkan," ungkap Nana, Minggu (12/6/2022).

Bahkan kata Sekdes, tahun 2022 hingga 2023 ini Bupati Pandeglang punya program Jakamantul. Namun pihaknya pun merasa heran, ruas jalan itu tidak masuk dalam program prioritas yang padahal usulan sudah sering dilakukan.

"Kerusakan jalan saat ini sudah kian parah, selain berlubang dan digenangi air. Tiap turun hujan kondisi jalan jadi becek dan licin," katanya.

Menurutnya, akses jalan merupakan faktor utama dalam peningkatan dan stabilisasi ekonomi masyarakat. Tapi jika transportasinya terhambat oleh akses yang tidak memadai, maka kemajuan ekonomi warga pun akan lamban.

"Untuk itu, agar prekonomian warga bisa meningkat maka akses jalannya harus bagus, supaya aktivitas kesehariannya lancar," ujarnya.

Berita Terkait
News Update