JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Pegiat media sosial Permadi Arya atau juga dikenal dengan nama Abu Janda membeberkan alasan soal mengapa ia kerap membela non Muslim.
Lewat Instagram pribadinya @permadiaktivis2, dibeberkan alasan soal kenapa Abu Janda suka bela non Muslim.
Abu Janda mengaku bahwa dirinya diajari oleh Gus Yaqut, panggilan karib untuk Menteri Agama Yaqut Cholil Quomas.
Pegiat media sosial itu membeberkan alasannya, sambil menunjukan foto Gus Yaqut yang sedang menemui Pemimpin Gereja Katolik di Vatikan, Paus Fransiskus.
“Ada yang nanya sama saya: bang kenapa suka belain non muslim? jawab: karena saya diajarin panglima saya @gusyaqut,” tulis Abu Janda, dikutip pada Jumat (10/6/2022).
Diketahui, sosok Permadi Arya memang acap kali bersinggungan dengan sejumlah tokoh-tokoh Islam seperti Ustadz Khalid Basalamah, Ustadz Abdul Somad, hingga kelompok Presidium Alumni 212.
Terbaru, Abu Janda menyindir ceramah Ustadz Khalid Basalamah yang menyebut bahwa umat Kristen adalah penyembah patung.
Sebelumnya pada peristiwa di mana Ustadz Abdul Somad dideportasi dari Singapura, Abu Janda juga beberapa kali memberikan komentar pedasnya.
Bahkan, Abu Janda berangkat liburan ke Singapura dan menyindir UAS di negara yang menolaknya itu.
Adapun dalam foto unggahannya, Abu Janda memberikan keterangan soal Gus Yaqut yang sedang menemui Paus Fransiskus.
“Sekarang beliau sedang berada di vatikan sowan ke sahabatnya paus @franciscus semoga beliau selalu diberikan kesehatan aamiin,” tulisnya.
Menurut Abu Janda, ajaran Gus Yaqut adalah alasan kenapa dia suka membela non Muslim, yang merupakan penduduk minoritas di Tanah Air.
Baginya, ajaran Gus Yaqut itulah yang membuat kelompoknya beda dengan kadrun. Dia turut menyebut bahwa kelompok kadrun penebar Islam penuh benci.
“Itu bedanya kami sama kadrun. kadrun menebar islam penuh benci. kami menebar islam penuh cinta. lap yu pul,” kata Abu Janda soal mengapa dia suka bela non Muslim. (firas)