ADVERTISEMENT

Aksi Jalan Mundur, GPK Demo Tarik Mandat Suharso di Markas PPP

Jumat, 10 Juni 2022 16:35 WIB

Share
Massa berdemo meminta Suharso Monoarfa mundur dari kursi Ketua Umum PPP. (foto: ist)
Massa berdemo meminta Suharso Monoarfa mundur dari kursi Ketua Umum PPP. (foto: ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Kelompok massa Gerakan Penyelamat Ka'bah (GPK) kembali menggelar aksi Tarik Mandat Suharso (TMS) di depan Kantor PPP Menteng Jakarta Pusat, Jumat 10 Juni 2022.

Mereka mengawali aksinya dengan berjalan mundur sebagai simbol sesuai tuntutannya yakni mendesak mundur Suharso Monoarfa dari jabatannya sebagai Ketua Umum PPP.

"Kepemimpinan Suharso Monoarfa di PPP justru membuat PPP ini semakin terperosok masuk jurang degradasi, dan bisa jadi menuju sakaratul maut. Suharso kesulitan mengembalikan kejayaan PPP untuk saat ini. Sudah waktunya di evaluasi," tegas koordinator aksi, Rohmad.

"Selamatkan PPP, Tarik Mandat Suharso sekarang juga," ucapnya.

Lebih lanjut, mereka berpesan kepada Suharso untuk legowo mundur dan mempersiapkan diri agenda Muktamar Luar Biasa untuk mempersiapkan diri mencari penggantinya.

"Kader PPP sendiri merasakan dampaknya bahwa saat ini internal sedang tidak sehat, dalam kondisi tidak baik-baik saja. Mereka resah dan gelisah," ujarnya lagi.

Parahnya, kata dia, kader PPP justru menjagokan capres lain di luar kader PPP yakni La Nyalla Mattaliti dan catatan penting inilah yang patut dievaluasi.

"PPP membutuhkan figur Ketua Umum yang menjadi teladan kader dan bisa memberikan kepercayaan diri untuk membangkitkan PPP dari keterpurukan. Dicari pemimpin yang bisa membangkitkan kejayaan PPP di Pemilu 2024. Biarkan Bapak Suharso selesaikan urusan rumah tangganya," sebutnya.

Demonstrasi berlangsung tertib dan damai. Dalam aksinya, massa Tarik Mandat Suharso (TMS) membawa spanduk dan poster bergambarkan Ketua Umum PPP Suharso Monoarfo dengan tulisan 'Tarik Mandat Suharso (TMS) gagal kembalikan kejayaan PPP, Selamatkan PPP dari kemunduran: Tarik Mandat Suharso sekarang juga !! PPP bisa bangkit jika pemimpinnya diganti'. (ys)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT