ADVERTISEMENT

Duh Kasihan! Emak-emak Matic di Duren Sawit Dibegal Pria Bercelurit, Didorong Hingga Nyungsep dan Motor Dibawa Kabur

Sabtu, 4 Juni 2022 13:03 WIB

Share
Tangkapan layar rekaman CCTV kasus pembegalan motor emak-emak di Duren Sawit, Jakarta Timur. (foto: ist)
Tangkapan layar rekaman CCTV kasus pembegalan motor emak-emak di Duren Sawit, Jakarta Timur. (foto: ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Emak-emak jadi korban aksi begal sepeda motor yang terjadi di Jalan Nusa Indah 3, Kelurahan Malaka Jaya, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur. 

Berdasarkan rekaman CCTV, terlihat korban yang sedang mengendarai sepeda motor di Jalan Nusa Indah 3, tiba-tiba dihadang oleh pelaku berjumlah dua orang pemuda berboncengan sepeda motor. 

Pelaku yang dibonceng, turun lalu mendorong korban hingga nyungsep bersama sepeda motornya. 

Kemudian pelaku langsung merampas paksa sepeda motor jenis matic milik korban dan membawanya kabur. 

Ketua RT 08/04 Kelurahan Malaka Jaya, Jainal Abidin menyampaikan bahwa warganya yang berinisial ON memang menjadi korban begal. Hal itu terjadi pada Jumat 3 Juni 2022 pukul 04.53 WIB. 

"Kejadiannya hari Jumat, pukul 04.53 WIB di Jalan Nusa Indah 3, sekitar SDN Malaka Jaya 10. Dibegal oleh dua orang dengan senjata tajam celurit, kemudian motor korban dirampas dengan paksa," tutur Jainal kepada wartawan, Sabtu 4 Juni 2022. 

Lanjutnya, aksi begal itu terjadi usai korban mengantarkan suaminya ke Stasiun Klender Baru. Kemudian, ketika kembali menuju kediamannya di wilayah RT 08/04 Malaka Jaya, korban yang berusia sekitar 40 tahun tersebut dihadang oleh dua pelaku. 

Jainal menduga jika korban memang sudah dibidik menjadi target sasaran aksi begal pelaku ketika berada dalam perjalanan. 

"Sepertinya udah diikutin jadi waktu lagi nganter suaminya ke Stasiun Pondok Kopi (Klender Baru) nah dari sana diikutin. Sampai di sekitar SDN Malaka Jaya 10, baru dibegal," katanya. 

Pada saat kejadian, ada warga yang melihat aksi begal itu. Namun, kata Jainal, mereka tak berani lantaran pelaku membawa senjata tajam celurit guna mengancam korban. 

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT