Tegas! KIB Jelas Usung Capres dan Cawapres Sendiri, Airlangga: Tak Ada yang Bisa Nakut-nakutin

Jumat, 3 Juni 2022 21:05 WIB

Share
Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto saat memberi pidato di Rakerda DPD Golkar Jawa Barat, di SICC Sentul Bogor. (foto: ist)
Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto saat memberi pidato di Rakerda DPD Golkar Jawa Barat, di SICC Sentul Bogor. (foto: ist)

BOGOR, POSKOTA.CO.ID — Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menegaskan, Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) memiliki arah jelas untuk mengusung calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) sendiri.

Sebab, gabungan tiga partai politik, Golkar, PAN, dan PPP sudah memenuhi syarat ambang batas pencalonan untuk Pilpres 2024.

Ketum Golkar juga menegaskan, KIB dibentuk karena tiga partai ingin bersinergi dari hati. Dengan sinergi dari hati, kata dia, tidak ada pihak manapun yang bisa memecah soliditas Golkar, PAN, dan PPP.

“Kalau sinergi dari hati tidak ada yang bisa memecah kita, tidak ada yang bisa bayar kita, tidak ada yang bisa nakut-nakutin kita, tidak ada satu kekuatanpun yang bisa melawan soliditas kita,” tegas Airlangga saat memberi pidato di Rakerda DPD Golkar Jawa Barat, di SICC Sentul Bogor, Jumat 3 Juni 2022.

Airlangga menambahkan, soal siapa calon yang akan diusung KIB diumumkan, seluruh pihak diminta bersabar. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian ini menuturkan, saat ini KIB ibarat sedang menyusun buku.

"Buku itu ada chapter-chapter-nya ada bab-babnya. Sekarang, kita sedang membuat isi bukunya dan tentu kedepan pada waktunya akan kita siapkan chapter selanjutnya,” ujar Airlangga.

Ketum Golkar mengingatkan, yang paling penting dari anggota koalisi KIB, saat nanti harus bersinergi dalam melanjutkan karya-karya pembangunan era presiden Jokowi.

Soal pengumuman siapa calon KIB yang akan diusung nanti, Airlangga menegaskan tidak akan tergesa-gesa.

"Jadi mengenai waktu, bahasa Sundanya tong gagancangan teuing atuh, jadi kalau bahasa Jawanya ojo kesusu,” tegasnya.

Ketua DPD Golkar Jawa Barat Ace Hasan Syadzily mengaku, partai berlambang pohon beringin memiliki suara terbesar pada Pemilu 2019. Menurutnya, sudah sewajarnya jika Golkar mengusung kadernya sendiri sebagai capres, bukan justru mendukung kader partai lain di Pilpres 2024.

Halaman
Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar