JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Menjelang pegelaran Formula E di Jakarta atau Jakarta E-Prix cuaca di Ibu Kota cenderung hujan lebat disertai angin kencang. Cuaca ekstream seperti hujan lebat akan memengaruhi keberlangsungan acara.
Event Director Formula E Operation (FEO) Gemma Serra mengatakan, kalau sekadar hujan biasa seperti yang terjadi belakangan ini, dari sisi pertandingan Formula E itu tak masalah bagi balapan.
Pasalnya, kata dia, trek Formula E di Jakarta ini didesain dengan banyak drainase.
Tapi, jika tiba-tiba cuaca menjadi ekstrem terjadi hujan atau angin topan dalam waktu lama dan marshal balapan hingga pembalap melihat genangan air begitu banyak di trek, maka balapan Formula E akan dihentikan sementara,
"Jika tiba-tiba cuaca menjadi esktrem seperti hujan dan angin topan disertai badai dan petir dalam jangka waktu lama, lalu marshal balapan hingga pembalap melihat genangan air begitu banyak di trek, maka balapan akan dihentikan sementara," ujar Serra dalam keterangannya, dikutip Rabu (1/6/22).
Meski begitu, ia yakin hal ini kemungkinan besar tak terjadi mengingat hujan akhir-akhir ini cenderung tak mengancam balapan, dan drainase pun sudah dirancang begitu baik.
Sementara itu, Consultant Safety, Health and Environment (HSE) FEO Richard Bate mengimbau kepada masyarakat yang ingin menonton gelaran Fomula E tak perlu khawatir akan hal itu, sebab, pihak penyelenggara sudah mengantisipasi kondisi tersebut.
"Kami menyiapkan berbagai rencana dan mitigasi untuk menghadapi berbagai cuaca," ucap Bate biasa disapa.
Bate mengatakan, pihaknya sudah melalui banyak sekali balapan di berbagai negara dunia, dengan bermacam macam musim.
"Jadi perihal menghadapi situasi seperti cuaca, kami siap mengakomodir sesuai dengan keadaan," ujarnya.
Bate menjelaskan, dari sisi keamanan penonton secara umum pihaknya akan mengarahkan dan menuntun semua orang untuk turun dari tribun jika cuaca sangat buruk, seperti ketika angin sangat kencang.
"Proses ini sama seperti di acara lain, misalnya di Mandalika. Ini tak ada bedanya. Jadi, kami sudah sangat siap sekali," tandas Bate.
Kemudian, dari sisi infrastruktur trek balapan, teknisi dan engineer Jakpro sudah menyiapkan drainase atau saluran khusus untuk menyalurkan volume air yang berlebih dari area trek balapan. Drainase ini pun akan mencegah tergenangnya air di trek balapan, yang berpotensi mengganggu balapan.
"Drainase ini dirancang baik sekali, dan akan membuat air meresap cepat mengalir ke bawah sehingga tidak membuat genangan dan mengganggu balapan. Kalian harus bangga dengan treknya. Ini fantastis sekali karena dirancang dengan sangat baik," tutur Bate.
Untuk diketahui, Jakarta E-Prix akan digelar pada Sabtu, 4 Juni 2022 mendatang di Jakarta International Sirkuit Ancol, Jakarta Utara.
Siapa pun yang ingin menonton Jakarta EPrix secara langsung, silakan membeli tiket di website jakartaeprixofficial.com dan jakartaeprix.goersapp.com. Pembelian tiket sudah bisa dilakukan sejak 1 Mei lalu. (Cr01)