ADVERTISEMENT

Bukan Anies Baswedan, yang Diusung PKS Jadi Capres 2024 Ternyata Raffi Ahmad

Sabtu, 28 Mei 2022 14:36 WIB

Share
Kolase foto Anies Baswedan dan Raffi Ahmad. (Foto: Diolah dari Google).
Kolase foto Anies Baswedan dan Raffi Ahmad. (Foto: Diolah dari Google).

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Anies Baswedan yang digadang-gadang menjadi capres 2024 ternyata belum sepenuhnya mendapat dukungan maksimal. Partai Keadilan Sejahtera atau PKS yang sejauh ini konsisten mendukung Anies, rupanya tak memilih Gubernur DKI Jakarta itu sebagai capres yang akan diusung nanti.

PKS sendiri tengah bersiap menggodok sejumlah nama tokoh yang bakal diusung pada Pilpres) 2024. Partai yang memiliki basis massa cukup siginifikan di Jakarta menyatakan lebih tertarik pada sosok artis muda papan atas untuk dijadikan capres, sosok itulah adalah Raffi Ahmad.

Kabar ini diungkapkan oleh Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) yang juga Ketua DPP PKS, Zulkieflimansyah. Melalui cuitannya di Twitter @bangzul_ntb, pria yang karib disapa Bang Zul itu mengaku para petinggi PKS tengah membahas sejumlah nama potensial yang bakal diusung partainya di Pilpres mendatang.

“Sebagai Ketua DPP PKS yang bertanggungjawab terhadap pembinaan Kepala-kepala Daerah PKS, malam ini di Jakarta dalam rangka Milad PKS yang ke 20 Kami Kepala-kepala Daerah dari PKS ngumpul2 bahas Pilpres..” kata Zulkieflimansyah, dikutip Sabtu (28/5/2022).

Menurut dia, Indonesia butuh cara berpikir baru. Karena tantangan ke depan benar-benar baru dan menantang.

Dari hasil pembicaraan internal itu kemudian muncul nama Raffi Ahmad. Bukan justru nama-nama tenar yang selama ini santer disebut di sejumlah survei capres seperti Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, dan Prabowo Subianto.

“Ternyata dari ngomong2 informal dgn Kepala2 Daerah PKS ini kalau ditanya siapa yg pantas dicalonkan PKS di Pilpres 2024 yg muncul bukanlah Anies Baswedan, Ganjar dan Prabowo tapi sosok muda seperti Raffi Ahmad. Menarik ini…” katanya.(*)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT