SERANG, POSKOTA.CO ID - Gegara tali tambang kendor, kendaraan Bajaj B 4604 UZA mengangkut durian yang dikendarai Sahroni (53) terperosok masuk jurang di bantaran Sungai Cicongkok di Kampung Cimaung Cikawai, Desa Sukaraja, Kecamatan Cikeusal Kabupaten Serang, Banten, Jumat 20 Mei 2022.
Akibat dari kejadian itu, sopir Bajaj Kampung Cipacung, Desa Sidamukti, Kecamatan Baros, Kabupaten Serang menderita luka-luka, sebagian luka akibat terkena durian. Selain itu, gigi Sahroni juga tanggal tiga buah.
Kapolsek Cikeusal AKP Humaedi menjelaskan sebelum mengalami musibah, Bqjaj yang mengangkut buah durian ini sedang mengalami masalah mesin hingga harus ditarik Daihatsu Grandmax A 8033 CW menggunakan tambang plastik.
"Kendaraan Bajaj posisinya ditarik Grandmax karena masalah mesin. Kedua kendaraan ini berjalan dari arah Pamarayan menuju Baros," terang AKP Humaedi kepada Poskota.co.id
Setiba di jembatan Sungai Cicongkok di jalan menurun, tali tambang yang menjadi penarik posisi kendor yang mengakibatkan tambang membeli roda Bajaj.
Akibat belitan tali tambang pada roda, Sahroni tidak bisa mengendalikan kendaraannya dan terperosok ke dalam jurang.
"Sopir Bajaj tidak bisa mengendalikan kendaraannya sehingga masuk jurang. Meski tidak ada korban jiwa, sopir Bajaj menderita luka-luka dan kendaraannya mengalami kerusakan yang cukup berat," kata Kapolsek.
Kapolsek menjelaskan dibantu masyarakat setempat, personel Polsek Cikeusal melakukan evakuasi Bajaj. Setelah berhasil ditarik ke atas, kendaraan Bajaj kemudian dibawa pulang pemiliknya menggunakan kendaraan truk.
"Setelah berhasil dievakuasi dari dasar jurang, Bajaj langsung kita serahkan kepada pemiliknya untuk diperbaiki," kata Humaedi. (haryono)