BEKASI,POSKOTA.CO.ID - Ceking alias I (35) ditemukan tewas dengan leher tersayat di Bangunan Kosong jalan Raya CBL Kampung Telar, Cibitung, Bekasi, Selasa (17/5/2022).
Tewasnya Ceking yang ditemukan warga sekira pukul 16.00 WIB, mengagetkan seorang warga lainnya di dekat lokasi kejadian.
Eni (57), pemilik kedai pecel lele dekat lokasi kejadian mengatakan, korban sempat menjadi anak buah suaminya yang bekerja sebagai mandor kuli bangunan.
Tak hanya itu, Ceking alias I diungkapkannya, sempat tinggal di sebuah bengkel miliknya yang percis berada di depan kedai milik Eni dan keluarganya.
Bengkel tersebut dibuatkan oleh keluarga Eni untuk korban sejak Desember 2021 lalu.
"Sejak Desember tahun lalu dia buka bengkel, katanya dia mau usaha itu,3 bulan kerja dan tidur di bengkel," ujar Eni kepada wartawan, Rabu (18/5/2022).
Akan tetapi, usaha bengkel yang ia dirikan hanya bertahan selama 3 bulan saja, tepatnya pada bulan Maret 2022 lalu. Alasan dari korban ialah karena mendapatkan pekerjaan.
"Bulan Maret udah selesai, pertengahan puasa dia udah pergi, Alat alat dibawa," tutur Eni saat menceritakan Ceking.
Sementara itu, pantauan Poskota.co.id, bengkel tersebut terlihat kosong dan sepi, namun terlihat dua ekor anjing yang masih di dalam kandang. Beberapa barang di dalam bengkel juga nampak terlihat, dengan kondisi tampak terurus.
Letak dari bangunan bengkel las persis berada di pinggir jalan, dan dibelakang terdapat kali CBL yang membentang.
Diberitakan sebelumnya, korban ditemukan tewas dengan leher tersayat dan bersimbah darah.
Saat ditemukan jasadnya, korban memakai jeans, kaos singlet hitam, serta memiliki ciri cirinya tato di tubuhnya.
Dalam kesehariannya, Ceking telah memiliki seorang istri, namun belum memiliki anak. Dikatakan Eni, Ceking dan istrinya tinggal di sebuah rumah kontrakan yang berada di wilayah Ciputat.
"Gak punya anak, tapi punya istri Ngontrak di Ciputat," pungkasnya. (Ihsan Fahmi)