ADVERTISEMENT

Jokowi Temui Elon Musk di AS, Nicho Silalahi: Presiden Sudah Seperti Pengemis Datangi Pengusaha

Selasa, 17 Mei 2022 10:30 WIB

Share
Presiden Jokowi temui pemilik Tesla, Elon Musk. (Foto: IG @jokowi).
Presiden Jokowi temui pemilik Tesla, Elon Musk. (Foto: IG @jokowi).

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Aktivis yang juga pegiat media sosial Nicho Silalahi tak habis pikir dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang berkunjung ke Amerika Serikat (AS) untuk menemui pengusaha Tesla, Elon Musk

Jokowi bertemu pemilik mobil listrik terbesar di dunia itu di pabrik roket Space X di Boca Chica, Amerika Serikat. Menurut Nicho, hal seperti itu tak lazim dilakukan oleh seorang presiden.

Pasalnya, kedudukan kepala negara berada di atas para pengusaha manapun sehingga yang lebih tepat pengusaha lah menemui sang presiden.

"Di mana-mana, pengusaha yang datangi presiden untuk menawarkan kerja sama serta meminta jaminan keamanan dan hukum," tulis Nicho lewat akun Twitternya @Nicho_Silalahi, dikutip Selasa (17/5/2022).

Tak sampai di situ, Nicho bahkan menyebut Jokowi sudah seperti "pengemis" yang berkunjung ke pengusaha Elon Musk. 

"Lah ini malah Presiden udah kayak pengemis yang datangi pengusaha. Oalah pak hina banget kau buat bangsa ini, Padalah memiliki bonus Demografi yang melimpah, Ia ga sih?," ujarnya.

Nicho lantas menduga bahwa virus Covid-19 merupakan akal akalan untuk mempersulit rakyat. Kecurigaan tersebut berdasarkan fakta jika Jokowi dan Menko Manves Luhut Binsar Pandjaitan bertemu Elon Musk tidak menggunakan masker.

"Setelah PPKM Anda perpanjang, video ini membuktikan bahwa Covid jahanam hanya akal-akalan merampok Rakyat, bukan begitu pak @Jokowi?" kata Nicho.

"Di hutan Anda Selfi dengan menggunakan nasker, namun giliran ketemu kang Elon, Anda dan Luhut tanpa masker," imbuhnya.

Jokowi sebelumnya memuji Elon Musk sebagai sosok individu yang super jenius dalam hal teknologi. "Urusan teknologi saya kira memang Elon super jenius," kata Jokowi sebagaimana video yang diunggah di Youtube Sekretariat Presiden di Jakarta, Minggu malam.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
1 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT