Geger Warga Satu Kabupaten di Langkat Sumut Keluar dari Islam, Ternyata Muhammad Kece Penista Agama Pernah Murtadkan 25 Warga

Selasa 17 Mei 2022, 17:03 WIB
Muhammad Kace, tersangkan penista agama yang pernah memurtadkan pulugan warga di Pangandaran. (ist)

Muhammad Kace, tersangkan penista agama yang pernah memurtadkan pulugan warga di Pangandaran. (ist)

Sebelumnya Majelis Ulama Indonesia mengabarkan adanya pemurtadan atau keluar dati agama Isalm secara massal warga di Kabupaten Langkat, Sumatra Utara (Sumut).

Perisitiwa pemurtadan tersebut, pun diketahui sebab adanya 2 faktor penyebab. Penyebab yang berasal dari faktor eksternal dan internal. Ketua MUI Sumut, Dr.H.Maratau Simanjuntak mengakui telah mendapatkan laporan terkait peristiwa menghebohkan ini.

Namun Maratua belum dapat memastikan berapa banyak jumlah warga Langkat yang murtad tersebut. Ketua MUI Sumut, Dr.H.Maratau Simanjuntak mengakui telah mendapatkan laporan terkait peristiwa menghebohkan ini.

Namun Maratua belum dapat memastikan berapa banyak jumlah warga Langkat yang murtad tersebut.

Sementara itu, M. Hatta selaku Ketua Bidang Dakwah MUI Sumatera Utara menyebutkan, ada 2 faktor penyebab terjadinya pemurtadan massal di Kabupaten Langkat tersebut.

Dari aspek eksternal kata M.Hatta, tampaknya ada kelompok yang memang secara masif mengajak warga kabupaten Langkat untuk keluar dari agama Islam (murtad).

Adapun modus kelompok tersebut kata M.Hatta adalah awalnya dengan menawarkan pekerjaan hingga uang. "Eksternal ini adanya upaya-upaya sistemik yang dilakukan kelompok-kelompok tertentu sehingga terjadilah guncangan dalam diri seseorang. Misalkan tawaran pekerjaan bahkan tawaran keuangan," katanya.

Sedangkan, dari faktor internal yaitu didasari oleh bagaimana keimanan seseorang. Yang artinya kata Hatta iman orang tersebut lemah. Hatta menambahkan, MUI Langkat dan MUI Sumut untuk mencegah kasus serupa telah mengambil langkah langkat berikut ini. "Kita melakukan koordinasi untuk menanggulangi persoalan," katanya.

Berita Terkait
News Update