ADVERTISEMENT

Alamak! Ruhut Sitompul Bukan Cuma Bikin Marah Orang Papua Tapi Juga Orang Betawi Soal Meme Anies Pakai Koteka  

Minggu, 15 Mei 2022 06:39 WIB

Share
Ruhut Sitompul merasa tak bersalah mengunggah foto meme Anies pakai Koteka. (Foto: ist.)
Ruhut Sitompul merasa tak bersalah mengunggah foto meme Anies pakai Koteka. (Foto: ist.)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Ulah politisi PDI Perjuangan, Ruhut Sitompul yang memposting meme Gubernur DKI, Anies Baswedan mengenakan pakaian adat Suku Dani ternyata bukan hanya menyulut kemarahan orang Papua namun juga orang Betawi.  

Pasalnya dalam postingan yang diunggah di media sosial tersebut, Ruhut Sitompul dalam postingan meme Anies pakai koteka turut menyertakan kata-kata Betawi dalam keterangan fotonya (caption).

Mengutip jakarta.poskota.co.id, kemarahan tersebut disampaikan Ketua Umum Bamus Betawi, Riano P Ahmad yang menilai sikap Ruhut itu seakan-akan hendak membenturkan antar-anak dari berbagai suku bangsa di Tanah Air lewat foto Anies dengan busana adat dari salah satu suku di Papua.   

"Karena itu, kami warga Betawi meminta saudara Ruhut Sitompul meminta maaf kepada masyarakat Betawi karena sudah membawa-bawa nama Betawi dalam menyebarkan hoaks," kata Riano, Sabtu (14/5/2022).

Riano mengaku tak terima karena dalam cuitannya, Ruhut juga menyeret-nyeret masyarakat Betawi untuk menyebarkan kabar yang disebutnya hoaks tersebut. "Kami, Bamus Betawi sangat marah saudara Ruhut menyebarkan berita hoaks dengan menulis di Tweet nama Betawi. Orang Betawi tidak suka menyebarkan berita bohong yang mengarah ke isu SARA dan adu domba," kata Riano.

Lebih lanjut, Riano menyayangkan ulah Ruhut yang menyerang Anies dengan sebuah 'foto editan', mengingat Ruhut adalah seorang figur publik yang melek media. 

"Sebagai politisi senior, Ruhut punya akses yang sangat luas untuk mengecek dulu apakah foto yang di-posting-nya itu hasil editan atau benar-benar foto asli. Ruhut tentunya bisa dengan mudah mengecek langsung ke koleganya sesama polisi atau mengeceknya di mesin pencarian Google, apakah betul Anies berkunjung ke Papua dengan pakaian adat sesuai yang di gambar atau tidak? Kecuali, Ruhut memang sengaja ingin meyudutkan Anies," ucap Riano.

Untuk itu, kata dia, Bamus Betawi mendukung penuh pihak kepolisian untuk menyelidiki motif di balik kasus penyebaran kabar hoaks yang dilakukan Ruhut. 

Riano mengaku khawatir, bila kasus Ruhut ini tidak diproses hukum, ke depan akan muncul lagi meme lain bernada menghina terhadap pejabat publik lainnya. "Kami yakin pihak kepolisian akan segera memprosesnya," tutur Riano.

Seperti diberitakan, mantan politikus Demokrat Ruhut Sitompul dikecam banyak kalangan akibat unggahannya di media sosial Twitter yang dinilai tidak saja menghina suku di Papua dengan menyebarluaskan foto editan Gubernur DKI Anies Baswedan mengenakan pakaian adat Papua, tetapi juga dianggap melecehkan dengan menyalahgunakan kata-kata Betawi.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT