BOGOR, POSKOTA.CO.ID - Sang pacar terus menangis sesenggukan menyaksikan, kekasihnya tewas tersambar petir saat camping di Camp Gayatri, Kampung Citeko, Cisarua, Kabupaten Bogor.
Sopir ambulans berinisial A yang mengantar jenazah AW (18) yang tewas tersambar petir menyaksikan hal tersebut.
Meski tersambar petir, kondisi tubuh AW tampak normal tanpa luka sedikit pun.
"Kondisinya sih biasa, cuma bajunya pada sobek kaya udah diguntingin gitu, kalo muka mah biasa, kan banyak orang yang ngira ngosong gitu ya, tapi engga gosong ternyata biasa aja," ujarnya saat dikonfirmasi, Sabtu 14 Mei 2022.
Saat kejadian, korban mengenakan baju outer berwarna hijau dan manset berwarna hitam.
Korban dibawa menggunakan ambulans desa pada pukul 15.15 WIB ke rumah sakit RSPG Cibereum.
Pacar korban ikut serta dalam ambulan tersebut.
Menurut A, pacar korban hanya bisa menangis meratapi kekasih hatinya yang sudah terbaring tak bernyawa dihadapannya.
"Pacarnya ikut diambulans, dia nangis gitu, terus kata saya 'berdoa aja bang'," tuturnya.
Adapun AW tewas tersambar petir saat sedang asyik memainkan ponselnya ketika cuaca buruk sekira pukul 15.00 WIB.
Korban datang ke Camp Gayatri bersama pasangannya sekitar pukul 13.15 WIB.
.png)
