Mendagri Sudah Siapkan Tiga Nama Pj Gubernur DKI Pengganti Anies, Mantan Anak Buah Ahok?

Jumat 13 Mei 2022, 08:10 WIB
Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian (Foto: instagram/titokarnavian)

Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian (Foto: instagram/titokarnavian)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Masa jabatan Anies Baswedan sebagai Gubernur DKI Jakarta dikabarkan akan berakhir pada Oktober 2022 mendatang. Oleh karena itu, Kementerian Dalam Negeri akan menujuk penjabat (Pj) Gubernur DKI pengganti Anies sebelum Pilkada.

Di sisi lain, nama mantan anak buah Ahok santer dibicarakan untuk menjadi Pj Gubernur DKI pengganti Anies nanti.

Dikabarkan bahwa tiga nama pengganti Anies sebagai Pj Gubernur DKI telah disiapkan oleh Kemendagri.

Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian menyebut bahwa tiga nama tersebut nantinya akan diserahkan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Namun diketahui, nama Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono santer dibicarakan jadi pengganti Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pada Oktober 2022 mendatang.

Sebelumnya Heru Budi Hartono pernah menjadi anak buah mantan Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

Pernah jadi mantan anak buah Ahok, namanya pun digadang-gadang cocok jadi Pj Gubernur DKI Jakarta.

 

Sementara itu, nama Pj Gubernur Aceh yang lebih dulu dibutuhkan pada bulan Juli disebut Mendagri masih dalam penjaringan.

Tito mengatakan, nama Pj Gubernur Aceh saat ini masih dalam pencarian untuk naik di bulan Juli mendatang. Begitu pula dengan Pj Gubernur DKI pengganti Anies.

"Aceh sekarang kita lagi penjaringan yang mungkin pada Juni kita sudah mendapatkan nama-nama diajukan kepada Pak Presiden," kata Tito kepada wartawan, Kamis (12/5/2022).

"Sama juga nanti Oktober juga sebulan sebelumnya, seperti kita sudah dapat nama dan diajukan ke Pak Presiden," tambahnya.

Selanjutnya, Mendagri menjabarkan bahwa kriteria Pj Gubernur DKI Jakarta nantinya harus merupakan seorang pejabat pimpiman tinggi madya.

 

Meski demikian, Tito enggan bicara lebih lanjut soal nama-nama yang akan jadi pengganti Anies untuk sementara nanti.

Mendagri menyebut pihaknya saat ini masih dalam proses profiling.

"Apakah yang ada masalah atau tidak, kita profiling, apakah potensi ada kasus atau tidak," kata Mendagri soal Pj Gubernur DKI Jakarta pengganti Anies nanti. (firas)

Berita Terkait
News Update