Penyakit ini menyerang anak-anak di Eropa, Amerika dan Asia, sejak 15 April 2022.
Eks Direktur Penyakit Menular World Health Organization (WHO) Asia Tenggara, Prof. Tjandra Yoga Aditama menegaskan bahwa Indonesia perlu waspada tetapi jangan panik yang tak beralasan.
"Kita jelas perlu waspada, tetapi tidak perlu juga menjadi panik tidak beralasan. Di sisi lain, negara tentu perlu mengambil langkah antisipasi yang diperlukan, dan masyarakat melakukan langkah kewaspadaan pada keluarga kita," ujar Tjandra melalui keterangan tertulis. (cr01)