ADVERTISEMENT

Kacau! Pancasila Dibilang Bid’ah, Ustadz Sofyan Chalid: Mana Ada Dzikir Baca Pancasila

Selasa, 10 Mei 2022 17:23 WIB

Share
Ustadz Sofyan Chalid (Foto: ist)
Ustadz Sofyan Chalid (Foto: ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Belum lama ini, da’i kontroversial Ustadz Chalid Ruray menghebohkan publik. Sebab lewat pernyataannya, Pancasila dibilang bid’ah oleh Ustadz Sofyan Chalid.

Pernyataan ini dilontarkan oleh Ustadz Sofyan Chalid melalui video unggahan akun YouTube GUDOK LAMAK. Dalam video itu, Ustadz Sofyan Chalid juga menegaskan bahwa kitab suci Al Quran sama sekali tidak mewajibkan umat Muslim untuk menghafal atau melafalkan teks Pancasila.

Dia turut menyinggung bahwa tidak ada dalil yang menyebutkan untuk membaca teks Pancasila, tidak bisa disamakan dengan dzikir.

 

Sekalipun ada dalilnya dari para pemuka agama, menurutnya, itu adalah dalil yang mengada-ada alias palsu.

“Sama sekali nggak ada dalilnya. Dan bid’ah seperti ini mudah dikenali. Contohnya jamaah sekalian berdzikir kepada Allah dengan lafaz-lafaz yang diciptakan sendiri bukan dari Rasulullah SAW,” kata Ustadz Sofyan Chalid, dikutip dari kanal YouTube GUDOK Lo-Max pada Selasa (10/5/2022).

“Sama sekali lafaz-nya tidak ada dalil yang menunjukkan itu dzikir. Contohnya apa? Membaca Pancasila,” lanjutnya.

Kemudian, Ustadz itu lalu membandingkan pembacaan Pancasila dengan hal lainnya yang berakar dari hadits palsu.

 

“Sebenarnya mudah sekali dikenali. Mana ada dzikir baca Pancasila. Atau apalah terserah. Lafaz-lafaz apapun. Termasuk membaca atau bahkan menyanyi ketika Sa’i. Hubbul Wathan Minal Iman. Cinta Tanah Air termasuk keimanan. Jamaah sekalian ini hadits palsu. Ada haditsnya tapi palsu,” katanya.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT