JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Pegiat media sosial Permadi Arya alias Abu Janda ikut mengomentari video podcast Deddy Corbuzier yang mengundang pasangan gay, Ragil Mahardika dan Frederik Vollert Ragil.
Video itu menuai kecaman netizen, sebab mereka menganggap Deddy Corbuzier mendukung adanya kaum LGBT di Indonesia. Adapun, kaum LGBT serta pernikahan sesame jenis dilarang menurut undang-undang pernikahan di Indonesia, serta melanggar hukum Agama.
Lain netizen, lain Abu Janda, pegiat media sosial itu justru memilik pandangan bahwa Deddy Corbuzier dalam hal ini hanya memanusiakan kaum gay. Dia bahkan samakan orang yang hujat kaum LGBT dengan ISIS yang menurutnya tidak mansiawi.
Melalui Instagram pribadinya @permadiaktivis2, Abu Janda memberikan pernyataannya melalui unggahan video terkait podcast viral itu.
“Saya sudah lihat podcast bang deddy corbuzier dengan pasangan Gay, menurut saya tidak ada promosi LGBT di situ. Menurut saya bang Deddy hanya melihat mereka sebagai manusia, dan ingin perlakukan mereka sebagaimana layaknya manusia, punya hak azazi, punya suara, punya hak untuk didengar,” kata Abu Janda lewat videonya, dikutip pada Selasa (10/5/2022).
Menurutnya, gay bukanlah timbul dari didikan atau pergaulan melainkan timbul dari lahir.
“Bahkan di podcast bang Deddy kasih pertanyaan bagus, bisakah anda membuar saya jadi gay, yang diluruskan oleh sang narasumber, LGBT itu alami dari lahir, Bukan karena didikan ortu,bukan karena pergaulan,” katanya.
Selanjutnya, Abu Janda mengatakan bahwa tidak ada yang bisa mengubahnya menjadi gay, menekankan bahwa itu adalah hal yang lahiriyah.
“saya setuju ini, saya laki-laki normal, saya suka wanita cantik, tidak ada seorang pun di dunia ini yang bisa membuat saya jadi gay, pergaulan tidak bisa membuat saya jadi gay jika ada orang jadi gay dari pergaulan, mungkin memang dia memang berbakat secara fisik jadi gay dari kecil,” ujar Abu Janda.
Kemudian, Abu Janda pun mengatakan bahwa orang-orang yang tidak bisa memanusiakan kaum LGBT sama saja kejamnya seperti organisasi ISIS yang menebar teror di Timur Tengah.
“Intinya yang ngamuk sama podcast bang Deddy ini karena tidak bisa anggap kaum LGBT sebagai manusia, lalu apa bedanya dengan ISIS? ISIS lempar kaum LGBT dari atas gedung,” kada Abu Janda. (Firas)
.png)
-(1).jpg)
.png)
