ADVERTISEMENT

Mustasyar NU Lampung: Kembalikan PKB ke Yenny Wahid

Minggu, 8 Mei 2022 15:27 WIB

Share
Mustasyar PWNU Lampung M Alzier Dianis Thabranie.(Ist/Poskota Lampung)
Mustasyar PWNU Lampung M Alzier Dianis Thabranie.(Ist/Poskota Lampung)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID -  Mustasyar PWNU Lampung M Alzier Dianis Thabranie mengatakan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) harus diselamatkan dan dikembalikan ke keluarga Abdurahman Wahid alias Gus Dur. 

Pewaris darah politik Gus Dur sebagai inisiator lahirnya PKB, Yenny Wahid paling pas mengembalikan khitoh PKB kepada para nahdiyin, ujar politikus senior dari Lampung itu kepada Poskota Lampung, Minggu (8/5/2022).

Mantan tiga periode ketua Golkar Lampung ini melihat PKB perlu dikembalikan kepada putri sulung Gus Dur demi mencegah perpecahan di tubuh NU oleh kepemimpinan Muhaimin Iskandar saat ini.

Alzier mendesak solusi tersebut demi soliditas kaum nahdiyin jelang Pemilu 2022. "Jika tidak, saya yakin sebagian kaum nahdiyin kehilangan parpol berbasis ahlussunah wal jamaah pada akhir Juni 1998.

"Yenny Wahid paling pas untuk merawat pemikiran dan garis perjuangan Gus Dur dan PKB,"  tandas Alzier, gubernur terpilih Lampung, sudah dianggap anak oleh Gus Dur. 

Gus Dur dan kedua orangtua Alzier sudah lama bersahabat di NU. Almarhum Thabranie Daud, orangtua Alzier, mantan wali Kota Bandarlampung adalah tokoh senior NU Lampung. Sejak itu, Alzier sudah dianggap anaknya.

Alzier menyarankan Muhaimin Iskandar mundur saja secara terhormat dan memusyawarahkannya untuk dikembalikan kepada keluarga Gus Dur.

Ketika Muktamar ke-34 NU, akhir tahun lalu, Yeni Wahid, putri Gus Dur, mengatakan kepada Alzier bahwa dirinya berkewajiban merawat pemikiran dan garis perjuangan Gus Dur.

Sebelumnya, Yenny Wahid menyebut PKB di bawah kepemimpinan Muhaimin Iskandar sudah jauh dari roh perjuangannya.

Pada saat Gus Dur mendirikan PKB, tujuan utamanya adalah berjuang untuk rakyat, tapi saat ini menurut Yenny lebih hanya kepada kepentingan elit-elitnya saja.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT