Kesaksian Warga soal Kakek Renta Dirampas di JPO Halte Busway Taman Anggrek, Polisi: Kami akan Selidiki

Minggu 08 Mei 2022, 20:40 WIB
Kondisi tangga JPO Halte Busway Taman Anggrek, Jakarta Barat. (foto: poskota/pandi ramedhan)

Kondisi tangga JPO Halte Busway Taman Anggrek, Jakarta Barat. (foto: poskota/pandi ramedhan)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Polisi akan menyelidiki kasus kakek berusia 64 tahun yang telah menjadi korban perampasan barang berharga saat turun dari jembatan penyebrangan orang (JPO) Halte Busway Taman Anggrek, Jakarta Barat.

Kanit Reskrim Polsek Tanjung Duren Iptu Tri Baskoro Bintang mengatakan, pihaknya akan mengecek apakah korban sudah buat laporan atau belum, sebab kejadian sudak cukup lama.

"Nanti kami cek ya," kata Bintang saat dikonfirmasi, Minggu 8 Mei 2022.

Bintang melanjutkan, pihaknya akan mengerahkan anggota untuk mengecek kejadian perampasan yang menimpa kakek berusia 64 tahun tersebut.

"Kami akan selidiki," singkatnya.

Diberitakan sebelumnya, seorang kakek berusia 64 tahun, menjadi korban perampasan barang berharga saat sedang turun di tangga Halte Busway Taman Anggrek, Jakarta Barat. Korban mengalami kerugian hingga puluhan juta rupiah.

Keluhan tersebut langsung disampaikan oleh sahabat korban ke Redaksi Poskota.co.id beberapa hari lalu. Dari surat yang diterima disebutkan bahwa kejadian tersebut terjadi pada 17 Maret 2022 lalu.

"Merampok 2 kamera Pocked, 1 Ipad, 1 Blackberry, 1 hp Samsung Galaxy oleh 1 wanita muda perampok, perampas yang memakai baju merah jambu tanggal 17 Maret 2022 hari Kamis jam 10 pagi di turunan tangga Halte Busway yang menuju arah Pinang Ranti ke arah Slipi kerugian Rp48 juta rupiah ke atas," kata seseorang yang mengaku teman korban melalui sebuah surat.

Poskota.co.id mencoba mendatangi lokasi Halte Busway yang merupakan tempat korban dirampas. Di sana nampak situasi di sekitar lokasi cukup ramai. Bahkan sepanjang halte nampak diterangi lampu.

Di sepanjang halte nampak lampu menerangi sepanjang jalan. Bahkan lampu tersebut tampak terang dan masih menyala.

Salah seorang warga di sekitar lokasi, Saifudin (40) mengatakan, dirinya tidak mengetahui secara pasti kejadian yang menimpa korban dengan kerugian mencapai puluhan juta rupiah tersebut.

Berita Terkait

News Update