ADVERTISEMENT

Bertemu Sekda Banten, Tetua Adat Suku Baduy Ingatkan Pentingnya Memelihara dan Melestarikan Alam

Minggu, 8 Mei 2022 16:26 WIB

Share
Sekda Banten Al Muktabar saat menerima Tetua Adat Suku Baduy dalam ritual Seba di Gedung Negara Guberbur Banten. (foto: ist)
Sekda Banten Al Muktabar saat menerima Tetua Adat Suku Baduy dalam ritual Seba di Gedung Negara Guberbur Banten. (foto: ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

SERANG, POSKOTA.CO.ID - Jaro Saija, salah satu Tetua Adat Suku Baduy dan juga Kepala Desa Kanekes, Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak, Banten, mengingatkan kepada semua pihak untuk memelihara serta melestarikan alam.

Pernyataan tersebut disampaikan Jaro Saija saat bertemu dengan Sekretaris Daerah (Sekda) Pemprov Banten di acara ritual tahunan yang lebih dikenal dengan Seba.

"Inget na urang na kudu cinta alam, mulasara alam, melestarikan alam (ingatnya kita harus cinta alam, memelihara alam, melestarikan alam)," kata Jaro Saija. 

Kepada Sekda Banten yang didampingi Kadis Pariwisata Alhamidi, Jaro Saija berharap kedatangan dirinya beserta rombongan bisa diterima. 

"Kadie harapan kami mah mere peringatan ka urang Banten ku sabab urang di Baduy sebagai urang Banten sarua jeung didieu teu lepas tina silaturahmi tuh mere peringatan, mun ceuk urang Baduy mah eling-eling supaya ingat kabehan. (kesini harapannya kami memberi peringatan ke orang Banten, bahwa orang Baduy juga sebagai orang Banten sama dengan yang disini tidak lepas dari tali silaturahmi, kalau kata Baduy supaya ingat semuanya)," ujarnya.

Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Banten Al Muktabar menyambut baik kedatangan rombongan masyarakat Baduy yang berasal dari Desa Kanekes, Kabupaten Lebak di Gedung Negara Provinsi Banten, Jalan Brigjen KH Syam'un No.5, Kotabaru, Kecamatan Serang, Kota Serang. 

"Saya mendapat tugas dari Bapak Gubernur Banten untuk menerima dan menyambut kedatangan warga Suku Baduy dalam rangkaian acara Seba," kata Al Muktabar. 

Ia juga berharap kegiatan tersebut menjadi satu hubungan keakraban dari masyarakat Banten khususnya masyarakat Baduy dengan Pemerintah Daerah baik Kabupaten/ Kota maupun Provinsi. 

"Kami memaknai itu sebagai salah satu hubungan silaturahmi yang merupakan bagian dari kebanggaan Provinsi Banten," katanya. 

Selain itu, Sekda Banten juga menuturkan berbagai macam kebudayaan yang ada merupakan sebuah pengikat untuk saling memberikan makna kebersamaan. 

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT