ADVERTISEMENT

Siap-siap! Polda Metro Bakal Terapkan One Way Cegah Kemacetan Saat Arus Balik Lebaran, Cek Waktu dan Lokasinya

Kamis, 5 Mei 2022 08:56 WIB

Share
Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Sambodo Purnomo Yogo. (foto: poskota/ adam)
Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Sambodo Purnomo Yogo. (foto: poskota/ adam)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Guna mencegah terjadinya kemacetan imbas meningkatnya volume kendaraan di ruas Tol pada masa arus balik lebaran 2022, Polri kembali akan memberlakukan rekayasa lalu lintas berupa One Way.

"One way akan diberlakukan pada Kamis (5/5/2022) pukul 11.00 - 24.00 WIB, dimulai dari Gerbang Tol (GT) Palimanan Utama KM 188 - KM 72 Cikampek. Kemudian dilanjutkan skema contraflow yang bakal diberlakukan sampai Tol Japek KM 47," ucap Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Sambodo, dalam keterangannya, Kamis (5/5/2022).

Mantan Kasatlantas Polrestabes Bandung itu melanjutkan, untuk pengemudi yang bakal mengarah ke Bandung dan Cikampek selama penerapan rekayasa lalin di masa arus balik bakal diberikan relaksasi 1 lajur.

"Apabila kepadatan arus lalin mulai berkurang, maka pelaksanaan rekayasa one way akan diakhiri lebih cepat dari jadwal yg sudah ada. Namun, apabila kepadatan semakin meningkat melebihi batas maksimal maka  rekayasa lalin one way akan ditingkatkan dari GT Palimanan utama KM 188 - Tol Japek KM 47 (tanpa relaksasi) dan diperpanjang waktunya," ujar dia.

 

Adapun jelas Sambodo, sebelum penerapan rekayasa lalin tersebut, polisi bakal melakukan sterilisasi atau pembersihan baik pada jalur maupun rest area selama 2 jam sebelum pelaksanaan one way di pukul (09.00 WIB).

"Mekanisme setelah pelaksanaan one way pukul 24.00 WIB, akan dilakukan normalisasi baik pada jalur maupun pada rest area selama 2 jam setelah pelaksanaan one way di pukul 02.00 WIB, setelah itu jalur akan dibuka secara normal," tutur dia.

Sambodo menambahkan, kebijakan rekayasa lalin ini diambil berdasarkan hasil koordinasi dengan stakeholder terkait dan PT Jasa Marga yang mengatakan, bahwa ruas Tol Cipali tidak bisa menampung kepadatan arus lalin baik pada jalur A dan B dengan VCR (Volume Capacity Ratio) sebesar 1,19.

"Berdasarkan data arus lalin dihari Rabu (4/5/2022) dari pukul 06.00 - 18.00 WIB kendaraan yang telah melewati ruas Jalan Tol Cipali mengalami tren peningkatan," ucapnya.

Sambodo mengatakan, dari hasil pemantauan melalui CCTV baik yang ada di NTMC dan Command Center PJR serta peta digital, terlihat adanya peningkatan pergerakan arus lalin dari timur menuju ke arah barat.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT