JAKARTA, POSKOTA. CO.ID – H-1 jelang Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah, situasi arus lalu lintas di ruas Tol Jakarta – Cikampek Km 29 tepatnya di posko pengamanan terpadu Ditlantas Polda Metro Jaya di Gerbang Tol (GT) Cikarang Utara (Cikatama) terpantau mulai lenggang tanpa ada penumpukan kendaraan pemudik.
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Sambodo Purnomo Yogo mengatakan, saat ini arus mudik dari Jakarta menuju ke wilayah timur terpantau cukup lenggang kendati tadi pagi terjadi sedikit antrean kendaraan.
"Saat ini arus mudik dari Jakarta yang menuju ke Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa Timur, dan Jogjakarta terpantau sangat lengang. Volumenya sudah jauh berkurang, dan kecepatan antara 60 – 80 Km per jam," kata Sambodo dalam keterangannya, Minggu (1/5/2022).
Dia menjelaskan, meski pagi hari tadi sempat terjadi antrean atau peningkatan volume arus kendaraan pemudik yang mengarah ke wilayah timur Pulau Jawa, untuk saat ini hal itu dapat dengan sigap diurai oleh petugas yang berjaga.
"Tadi pagi sempat terjadi antrean atau peningkatan volume arus setelah subuh, tapi tadi jam 07.00 WIB sudah normal kembali, bahkan saat ini terpantau lenggang dari pukul 10.15 WIB," jelas Sambodo.
Sebelumnya, Sambodo memperkirakan, bahwa puncak arus mudik Lebaran tahun 2022 bakal terjadi pada H-3 dan 2 Lebaran. Sebab, ujar dia, di tanggal itu merupakan momentum libur nasional yang otomatis akan membuat jumlah pemudik juga meningkat.
"Jadi pertama kita bersyukur masyarakat mengikuti anjuran pemerintah untuk mudik lebih awal. Kemudian, terkait dengan puncak arus mudik, perkiraannya besok tanggal 29 saat dimulainya hari pertama libur nasional. Tapi dari kemarin, karena sudah banyak yang berangkat, mudah-mudahan besok gak terlalu padat," terang Sambodo.
Selain itu, dia menuturkan, sejak Rabu (27/4/2022) malam tadi, peningkatan volume arus kendaraan telah melonjak secara signifikan dari arah Jakarta menuju ke wilayah-wilayah lain yang berada di arah timur.
"Sehingga sejak tadi malam sampai tadi pagi, terjadi kepadatan mulai dari KM 48.500 Cikampek. Tetapi, informasi terakhir setelah KM 80, kecepatan kendaraan mulai bisa meningkat di antara 40 - 60 atau 48 - 70 Km per jam yang sekarang masih arusnya padat," kata Sambodo. (Adam).
.jpg)
