BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Aji mumpung, begitulah kira-kira kata yang tepat bagi salah satu PO Bus di Terminal Bekasi.
Bagaimana tidak, harga tiket yang semula Rp180 ribu naik hampir dua kali lipat menjadi Rp350 ribu.
Meski harganya mencekik, apa daya bagi para pemudik yang kadung ngebet ingin merayakan Idulfitri bersama keluarga di kampung halaman.
Seperti Timan (34) calon pemudik asal Ranau Lampung Barat yang harus rela merogoh koceknya dalam-dalam demi bisa berlebaran bersama sanak family.
Harga tiket yang naik dua kali lipat itupun dibelinya meski berat dirasa.
Pasalnya, Timan sudah rindu dengan keluarga karena sudah tak pulang kampung dua kali lebaran dampak larangan mudik oleh pemerintah.
"Ada yah peningkatan dari hari biasa, ini aja saya beli Rp350 ribu, normalnya 180 hingga Rp190 ribu," ujar Timan kepada Poskota, Minggu 1 Mei 2022.
Meski begitu, tiket mudik yang ia beli sebesar Rp350 ribu tersebut, masih ia maklumi.
"Peningkatan yah wajarlah namanya lebaran yah," sambungnya.
Diceritakannya, alasan ia memilih mudik mepet lebaran, karena perusahaan tempatnya bekerja baru memberikan cuti.
"Ini kan perjalanan mudik gak bisa diprediksi yah, jadi saya memang ikut aturan perusahaan, baru libur kemarin juga," tutur Timan.