BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Remaja asal Bekasi berinisial KPM harus mendapatkan perawatan intensif dikarenakan tangan kanannya nyaris putus diduga ditebas kawanan begal setelah mengepung di Jalan Raya Perjuangan, Depan Prima Harapan Regency Bekasi Utara, Minggu (17/04/2022) lalu.
Insiden penyerangan kawanan begal tersebut, terjadi sekira pukul 03.00 WIB, ketika korban PKM melintas bersma dua orang temannya di lokasi kejadian.
Menurut Aufar (24), pelaku diduga dilakukan oleh 4 orang pelaku begal dengan masing-masing mengendarai sepeda motor.
Adapun saat kejadian, adik korban yang melintas dengan mengendarai motor secara beriringan dengan satu motor lainnya yang dikendarai dua orang temannya, diduga pelaku telah mengikuti sasarannya sebelum kejadian.
"Pengakuan dari temen adik saya itu pelaku di depan, motor teman adik saya di belakangnya, di belakangnya lagi adik saya, di belakangnya lagi motor kawanan begal itu. jadi posisinya itu adek saya ditengahin (dihimpit) oleh dua motor begal," ujar Aufar kepada Poskota.co.id, Jum'at (22/04/2022) malam.
Tak hanya itu, detik-detik menegangkan kawanan begal melakukan penyerangan terhadap korban yang mengendarai motor secara beriringan. Dalam kejadian yang cukup cepat, tiba-tiba tangan korban ditebas pakai sajam.
"Dia posisinya pas di jalan depan belakang menurut pengakuan temen adik saya, waktu motor iring iringanlah istilahnya, posisi adik saya di belakang tiba-tiba di duluin terus nebas tangan (pakai sajam) gitu, yang satunya nyegat di depan," jawabnya.
Sebelumnya diberitakan bahwa korban KPM saat itu sepulang dari tempat nongkrong, lalu ingin pulang untuk mengejar sahur bersama keluarganya.
KPM mencari jalan tercepat agar sampai rumahnya, sementara teman-teman korban sebelumnya sempat berdiskusi untuk memberikan jalan lainnya yang masih dilintasi oleh korban.
"Itu dua motor, jadi adik saya sendiri, temen adik saya boncengan. pelaku begalnya empat orang. Jadi teman dan adik saya itu ada 3 orang," ungkapnya.
Insiden tersebut nyatanya membuat KPM yang masih duduk di kelas 1 SMA, mengalami luka tangan nyaris putus setelah ditebas kawanan begal..
"Adik saya naik motor Astrea, motor dua begal kata teman adik saya itu dua duanya Honda Beat," tutur Aufar.
Luka parah pada tangan korban kini dirujuk ke RSUD Kota Bekasi. Dikarenakan fasilitas perawatan kurang mendukung, KPM yang terluka parah dirujuk ke RSUD Chasbullah Abdul Madjid untuk mendapatkan perawatan intensif.
Sebelum dirujuk, korban sempat dilarikan ke rumah sakit terdekat yaitu RS Anna Medika, lalu akhirnya dirujuk ke RSUD Kota Bekasi (Chasbullah Abdul Madjid).
"Iya, dari Anna Medika karena pihak Anna Medika fasilitasnya kurang memadai buat melakukan tindak lanjut jadi dirujuk ke RSUD Kota Bekasi," terangnya.
Aufar (24) mengungkapkan bahwa peristiwa tersebut telah dilakukan pelapor ke Mapolres Metro Bekasi Kota, dengan nomor surat LP /B/11.98/IV/2022/SPKT.SATRESKRIM POLRES METRO BEKASI POLDA METRO JAYA. (Ihsan Fahmi).