Dia menyesalkan Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) yang terpecah belah saat melakukan aksi unjuk. Menurutnya, dengan terpecahnya aliasan BEM SI, dikhawatirkan akan dimanfaatkan untuk kepentingan politik.
"Artinya gerakan mahasiswa tidak lagi menyatu. Kayaknya masing-masing punya patronnya sendiri, masing-masing berjalan dengan agendanya sendiri. Saya khawatir akhirnya ini akan mungkin sangat dimanfaatkan oleh kepentingan-kepentingan politik tertentu," kata dia.(*)