BOGOR, POSKOTA.CO.ID - Seorang petugas parkir di Pasar Citeureup 2 ,Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, diduga dianiaya oleh pedagang sembako, Minggu (3/4/2022) dinihari.
Adik kandung korban Anggi Rustini menuturkan, kondisi kakaknya sekarang masih dirawat di RSUD Cibinong. Menurut Anggi, kakaknya saat ini masih dirawat di RSUD Cibinong dengan luka yang cukup serius di bagian hidung.
“Korban mengalami luka parah di hidung. Bahkan, tulang hidungnya patah dan harus dioperasi,” ujarnya, Minggu (3/4/2022).
Anggi mengatakan, hingga saat ini, korban belum bisa minta keterangan banyak terkait kronologis penganiayaan yang dialami. Sebab, kondisi korban masih pusing dan belum bisa berbicara banyak.
“Tapi, saat kejadian penganiayaan posisi kakak saya lagi kerja jaga parkiran di Pasar Citeureup. Infonya, pelaku penganiayaanya pedagang di Pasar Citeureup,” terangnya.
Dia menuturkan, kasus penganiayaan ini sudah mereka laporkan ke Polsek Citeureup. Keluarga korban berharap polisi segera manangkap pelaku. “Kata dokter ada penggumpalan darah dan tulang hidungnya patah, makanya harus dilakukan tindakan operasi,” singkatnya.
Sebelumnya, Petugas parkir di Pasar Citeureup 2, Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor, Adi Rusdi babak belur diduga dianiaya oleh pedagang sembako, Minggu (3/4/2022).
Peristiwa penganiayaan petugas parkir pasar citeureup 2 itu terjadi sebelum santap sahur pertama di bulan suci Ramadhan. Tepatnya pukul 01.00 WIB.
Kapolsek Citeureup, Kompol Eka Chandra Mulyana, mengatakan peristiwa penganiayaan petugas parkir pasar citeureup 2 itu, diduga lantaran pelaku tak terima ditegur oleh korban lantaran bolak-balik parkir.
“Dari keterangan pelapor, korban menanyakan member parkir pada pelaku lantaran bolak-balik parkir. Tak lama terjadi peristiwa tersebut,”ujarnya. (Panca)
