ADVERTISEMENT

Hati-hati! Uang Palsu Dicetak 3 Pemuda asal Lebak Ini Sudah Beredar, Polisi Imbau Warga Teliti saat Transaksi

Minggu, 3 April 2022 11:00 WIB

Share
Barang bukti (barbuk) uang palsu (upal). (foto: ist)
Barang bukti (barbuk) uang palsu (upal). (foto: ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Memasuki bulan puasa dan menjelang Hari Raya Idulfitri, muncul kasus peredaran uang palsu alias upal. Kasus tersebut ditemukan di wilayah Kecamatan Cimarga, Lebak, Banten, Sabtu (2/4/2022).

Kanit Reskrim Polsek Cimarga, Bripka Ali Maghfur lantas mengimbau kepada masyarakat agar selalu waspada dan lebih hati-hati dalam menerima uang saat melakukan transaksi.

"Saya mengimbau masyarakat agar selalu berhati-hati dan lebih teliti bila ada orang yang hendak membeli atau menggunakan uang, terutama pada malam hari," katanya kepada Poskota.co.id, Minggu (3/4/2022).

Ali pun meminta masyarakat untuk tidak ragu melaporkan bila menemukan atau mengetahui praktik peredaran uang palsu.

"Apabila mendapati ada kejadian serupa maka segera laporkan ke pihak kepolisian," ujarnya.

Sebelumnya, Unit Reskrim Polsek Cimarga berhasil mengamankan tiga orang pemuda diduga sebagai pengedar uang palsu. Ketiga pemuda itu berinisial EK (20), VK (16) dan AD (24).

Ketiga pemuda asal Kecamatan Muncang, Kabupaten Lebak, Banten, itu diamankan saat  beroperasi di wilayah Cimarga, tepatnya di Kampung Roke RT 004/ RW 008, Desa Sangiang Jaya, Kecamatan Cimarga, Kabupaten Lebak, Banten, Sabtu (2/4/2022).

"Awalnya kami amankan dua orang, ED dan VM saat mau mengedarkan uang palsu di Cimarga, dan selanjutnya kami lakukan pengembangan dan mengamankan AD," ungkap Bripka Ali.

Ali menjelaskan, awalnya pihaknya mendapatkan laporan dari warga mengenai adanya peredaran uang palsu di Cimarga. Pihaknya pun langsung melakukan penyelidikan dan berhasil menangkap ketiga pemuda itu.

"Awalnya ada pemilik warung yang merasa curiga dengan uang yang dibelanjakannya dari ED dan VM, lalu ia mengejar kedua pemuda ini. Dan akhirnya mereka pun berhasil diamankan oleh warga," jelasnya.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT