ADVERTISEMENT

Ramadan dan Lebaran Idul Fitri 1443 H, Pertamina Jamin Pasokan BBM Wilayah Jateng dan Yogyakarta Aman

Sabtu, 2 April 2022 21:05 WIB

Share
PT Pertamina Patra Niaga menjamin pasokan energi, khususnya dalam produk bahan bakar minyak (BBM). (ist)
PT Pertamina Patra Niaga menjamin pasokan energi, khususnya dalam produk bahan bakar minyak (BBM). (ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Bulan ramadan hingga musim mudik Lebaran Idul Fitri 1443 H, PT. Pertamina Patra Niaga menjamin pasokan energi, khususnya dalam produk bahan bakar minyak (BBM) dan LPG aman, untuk wilayah Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). 

Hal itu diungkapkan oleh Area Manager Communication, Relations, & CSR Jawa Bagian Tengah Pertamina Patra Niaga, Brasto Galih Nugroho.

Menurutnya, rata-rata konsumsi harian BBM jenis gasoline di awal tahun ini berada di angka 12.671 Kiloliter (KL)/hari, dan BBM jenis gasoil berada di angka 6.587 KL/hari. Sementara rerata konsumsi harian produk LPG berada di angka 4.360 Metric Ton (MT)/hari.

"Angka tersebut meningkat sekitar 6 persen untuk BBM gasoline, 9 persen untuk BBM gasoil, dan 0,8 persen untuk LPG dibanding rerata konsumsi harian masing-masing bahan bakar tersebut di tahun 2021 yang lalu. Hal itu menunjukkan adanya peningkatan aktivitas seiring dengan pemulihan dan pertumbuhan ekonomi masyarakat sejak awal pandemi di tahun 2020," kata Brasto kepada Poskota.co.id, Sabtu, (2/4/2022).

PT. Pertamina Patra Niaga, menurut Brasto memastikan akan kebutuhan bahan bakar bagi masyarakat dapat selalu terpenuhi dengan aman, terlebih pada bulan Ramadan ini. 

“Di wilayah operasi kami, pasokan BBM dipasok dari 8 Fuel Terminal (FT), di antaranya FT Pengapon di kota Semarang, FT Cilacap di kabupaten Cilacap, FT Lomanis di kabupaten Cilacap, FT Maos di kabupaten Cilacap, FT Tegal di kabupaten Tegal, FT Boyolali di kabupaten Boyolali, FT Rewulu di kabupaten Bantul dan FT Cepu di kabupaten Blora. Sementara pasokan LPG berasal dari LPG Terminal Cilacap, LPG Terminal Rembang, dan LPG Terminal Semarang,” terang Brasto. 

Sementara untuk lembaga penyalur BBM dan LPG, Brasto menuturkan terdapat 989 SPBU, 1.118 Pertashop, 51.555 Pangkalan LPG Subsidi serta 9.509 outlet LPG non-subsidi yang tersebar di Jawa Tengah dan DIY. (cr04)

 

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT