ADVERTISEMENT

Geliat Jelang Puasa dan Lebaran

Senin, 28 Maret 2022 12:02 WIB

Share

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JELANG puasa apa yang beredar di luaran? Paling menonjol tentu saja buah-buahan dan makanan yang biasa hadir dalam berbuka puasa. Timun suri, blewah, labu parang, kelapa muda dan buah lain yang sebelumnya jarang  beredar.

Makanan lain di antaranya kolak, es buah, putu mayang, lemang atau lupis, juga bermacam gorengan. Ada juga pecel sayuran berikut rempah-rempahnya.

Ya, pokoknya banyaklah yang menyambut buka puasa. Tinggal menuju pinggir jalan,atau pasar kaget di situ banyak banget kebutuhan buka puasa dan sahur.

Bolehlah melirik di perempatan jalan, para pengemis juga bertambah banyak ya? Betul, ini juga satu pemandangan yang menonjol.

Mengapa mereka hadir begitu banyak dan justru di bulan suci? Bisa jadi inilah pikiran mereka yang berharap banyak orang yang bersedekah. Bulan suci orang berlomba-lomba bersedekah karena pahalanya berlipat ganda.

Mereka para pengemis ini, tidak jelas, apakah mereka paham soal sedekah dan pahala? Mungkin sebagian ada yang mengerti, atau sebaliknya, yang penting ikut nimbrung cari rezeki dengan belas kasihan. Buat mereka adalah urusannya perut.

Masih banyak dong yang tiba-tiba heboh ikutan menyambut puasa dan lebaran. Geliat jelang puasa dan Lebaran memang terasa. Dari Kaki lima sampai mal sudah siap-siap, menawarkan dagangannya, dari pakaian perlengkapan solat, dan baju buat lebaran.

Emak-emak memburu bahan makanan seperti sembako. Pokoknya yang penting punya doku alias uang. Oke?

Buat yang nggak oke? Lho, itu kan ada yang namanya pasar kaget, pasar malam yang langsung tampil di mana ada lapangan atau tanah kosong yang mepet masyarakat kecil. Selain menjual kebutuhan pokok puasa dan lebaran ada juga atraksi mainan buat anak-anak.

Jangan lupa juga, yang mau pulang kampung? Siap-siap berburu tiket KA, kapal laut, dan pesawat?

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT