ADVERTISEMENT

Eks Presiden Rusia Dmitry Medvedev: Tidak Ada Yang Ingin Perang, Terutama Perang Nuklir

Minggu, 27 Maret 2022 01:00 WIB

Share
Dmitry Medvedev
Dmitry Medvedev

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

RUSIA, POSKOTA.CO.ID - Mantan Presiden Rusia Dmitry Medvedev menyebutkan ancaman perang nuklir selalu ada meskipun tidak ada yang menginginkan perang.

Namun Moskow menginginkan penggunaan kebijakan yang rasional.

"Tidak ada seorang pun yang menginginkan perang. Terutama perang nuklir yang merupakan ancaman bagi eksistensi peradaban umat manusia,” kata Wakil Ketua Dewan Keamanan Rusia ini pada Sabtu (26/3/2022) seperti dikutip dari Sputnik.

Dia melanjutkan,”Oleh karena itu orang-orang yang dengan cara pesimistis mengatakan pengembangan senjata nuklir mencegah sejumlah banyak perang di abad ke-20 dan 21 benar adanya. Masalah ini adalah kenyataan. Karenanya jelas, ancaman akan selalu ada."

"Saat ini senjata nuklir NATO menargetkan fasilitas-fasilitas di Rusia dan hulu ledak-hulu ledak nuklir Rusia juga diarahkan ke Eropa dan Amerika Serikat. Akan tetapi kita perlu menggunakan kebijakan yang rasional," pungkas Dmitry Medvedev. ***

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT