LEBAK, POSKOTA.CO.ID - Daerah Kabupaten Lebak kembali merasakan guncangan gempa bumi tektonik pada Minggu (27/3/2022) siang yakni sekira pukul 12.53 WIB.
Kali ini, gempa bumi yang diketahui berkekuatan 4,8 Magnitudo itu berpusat di koordinat 6.56 LS dan 106.06 BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 21 km Barat Laut RANGKASBITUNG-BANTEN pada kedalaman 134 kilometer.
"Ya benar, tadi siang gempa. Pusatnya di Rangkasbitung," kata Kepala Pelaksana Harian BPBD Lebak Febby Rizki Pratama saat dihubungi.
Febby menyebut, bahwa pihaknya sendiri saat ini masih memantau dampak kerusakan yang terjadi pasca guncangan gempa bumi itu.
"Hingga saat ini kita masih belum mendapatkan adanya laporan kerusakan, tapi kami tetap pantau. Dan kita juga sudah stand by kan relawan-relawan BPBD di tiap Kecamatan untuk memantau kerusakan," kata Febby.
Menurutnya, gempa bumi sendiri dirasakan dengan Skala Intensitas II MMI atau getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang.
"Jadi memang skala guncangannya itu I dan II MMI, jadi ada yang berasa ada yang tidak," katanya.
Walaupun begitu, pihaknya terus menggimbau agar warga Kabupaten Lebak untuk tidak lengah, karena mengingat Lebak sendiri memiliki banyak potensi bencana alam, bahkan disebut supermarket bencana alam.
Sementara, warga Rangkasbitung Rasya mengaku tidak merasakan adanya gempa. Ia sendiri baru mengetahui adanya gempa dari media sosial BMKG.
"Tadi lagi ngebar di kedai kopi, ga ngerasa apa-apa. Terus iseng-iseng instagram liat ada pemberitahuan gempa dari BMKG, ternyata pusatnya di Rangkasbitung," pungkasnya. (yusuf permana)
.jpg)
