ADVERTISEMENT

Bader Banget Tuh Bocah!

Selasa, 22 Maret 2022 08:01 WIB

Share
Kartun Sental-Sentil: Bader Banget Tuh Bocah! (kartunis: poskota/ucha)
Kartun Sental-Sentil: Bader Banget Tuh Bocah! (kartunis: poskota/ucha)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

“BADER banget tuh anak,ya. Kalau dibilangin orang tua nggak pernah didengerin!  Cape, ngurus luh kalau begitu terus!”

Itu ucapan kemarahan orang tua pada anaknya. Yang menarik adalah ada kata 'bader’ yang ditransfer dari bahasa asing yang artinya ’sangat  buruk’. Tapi yang dimaksud orang yang ngomel, marah pada anaknya itu berarti; anak ’bandel ’. Atau kebangetan banget bandelnya.

Oke deh, nggak mau membahas soal bahasa, karena itu ada ahlinya. Tapi, bahwa orang tua jika sudah mengatakan kata-kata omelan yang sangat keras banget berarti memang si anak sangat sulit diatur. Artinya nasihat dengan kata-kata halus sudah nggak mempan. Misalnya, "Jangan lakukan itu Nak. Itu sangat berbahaya. Kamu bisa celaka.”

Nggak digubris. Si anak malah menjadi-jadi, sengaja berbuat brutal. Lalu si orang tua, keluarlah kata-kata keras dan bisa jadi kasar pada sang anak,dengan harapan si anak bisa takut, jera dan nggak mengulangi perbuatan yang menyimpang tersebut.

Ini juga yang bikin mangkel dan marah pimpinan polisi pada anak buahnya yang terlibat narkoba. Adalah seorang perwira menengah Kompol IZ, anggota polisi di jajaran Polda Riau yang bikin malu jajarannya. Maka sang Kapolda Irjen Agung Setya Imam Effendy marah besar. "Sekarang dia bukan lagi anggota polisi,” tegasnya.

Bagaimana nggak marah atau marah banget? Bayangkan saja, kan kasus semacam, sudah sering dilakukan oknum dan dapat sanksi yang nggak main-main. Dipecat dan dihukum penjara. Seharusnya menjadi contoh bagi anggota lain, eh malah ngikuti jejak yang nggak baik itu.

 

Lihat juga video “Viral, Seseorang Mendadak Kesurupan Saat Menonton FIlm Horor di Bioskop”. (youtube/poskota tv)

Sudah kewajiban bagi semua anggota Polri untuk memberantas kejahatan, termasuk Narkoba yang sangat berbahaya bagi generasi penerus bangsa ini. Eh, malah asyik-asyik ikutan menikmati barang haram tersebut. Saking mangkelnya, Kapolda Riau tersebut menyebut anak buahnya itu satu penghianat bangsa!

Kalau saja itu anak kecil, pasti akan dapat makian seperti diatas: Dasar bader! (massoes)

ADVERTISEMENT

Editor: Yulian Saputra
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT