LEBANON, POSKOTA.CO.ID - Kehadiran pasukan Hizbullah di Ukraina dibantah Sekretaris Jenderal Hizbullah Lebanon Sayid Hassan Nasrullah.
Dia mengganggap itu rumor yang disebarkan sejumlah media.
Sejumlah media menyebarkan desas-desus selama beberapa hari terakhir yang menyatakan kehadiran pasukan Hizbullah Lebanon di Ukraina untuk mendukung Rusia.
Sekretaris Jenderal Hizbullah Lebanon Sayid Hassan Nasrullah pada Jumat (18/3/2022) mengatakan tidak ada ahli atau kombatan Hizbullah di Ukraina.
Dia juga meminta pemerintah Lebanon membuat pusat manajemen krisis karena dampak perang Ukraina telah mencapai Lebanon dan kawasan.
Rusia melancarkan operasi militer di Ukraina sejak 24 Februari 2022 untuk mendukung Republik Donetsk dan Luhansk yang memproklamirkan diri merdeka dari Ukraina.
Rusia menyatakan operasi militer dilakukan bukanlah awal dari perang tetapi sebagai upaya untuk mencegah perang dunia.
Presiden Rusia Vladimir Putin menyatakan bahwa tujuan operasi di Ukraina untuk membebaskan wilayah negara berbahasa Rusia dari genosida.
Donetsk dan Luhansk di wilayah timur Ukraina yang didominasi etnis Rusia mendeklarasikan otonominya dari pemerintah pusat Ukraina pada tahun 2014 menyusul kudeta terhadap pemerintah Kyiv. ***
.jpg)
