PARIS, POSKOTA.CO.ID - Cacian dan ejekan dari para fans PSG ramai di seluruh Parc des Princes. Fans PSG jelas merasa tidak puas dengan tim kesayangannya harus tersingkir dari Liga Champions melawan Raksasa spanyol Real Madrid.
Diketahui, para fans tak puas dengan PSG yang memilih Lionel Messi dan Neymar bermain di Paris. Mereka seolah mengejek keduanya sebelum dimulainya pertandingan pada Ligue 1 melawan Bordeaux, pada hari Minggu (13/3/2022) pekan lalu.
Hasil tiap laga sebelumnya tidak cukup memuaskan untuk menebus kekalahan mereka atas Real Madrid pada ajang Liga Champions musim ini.
Pada malam kala PSG dikalahkan Los Blancos, Kylian Mbappe mencetak gol kedua kalinya dalam pertemuan kemarin melawan Real Madrid di Liga Champions. Sebelumnya, PSG memimpin 2-0 secara agregat dengan 29 menit tersisa di Santiago Bernabeu.
Namun, masih dalam performa yang kurang maksimal PSG harus membiarkan Benzema berhasil mencetak Hat-trick sekaligus membalikan keadaan.
Mengingat performa Liones Messi dan Neymar yang belum memuaskan, PSG sangat buruk dalam beberapa pekan terakhir. Hanya memenangkan dua dari lima pertandingan terakhir mereka di seluruh kompetisi.
Namun demikian, PSG masih berada di posisi teratas untuk dapat memenangkan Ligue 1, karena mereka unggul 15 poin atas tim-tim lain di bawahnya dan berada di puncak Klasemen sementara Ligue 1 dengan hanya sepuluh pertandingan tersisa.
Sejatinya mereka bisa memenangkan liga menjadi sangat mudah bagi Parisians, dikarenakan superioritas mereka yang begitu besat terhadap tim lain yang ada di Ligue 1 tersebut.
Mobil Kijang Hancur Diamuk Masa Akibat Tabrak Lari
Tetapi, mereka masih belum benar-benar berhasil untuk mencapai performa terbaik dan menonjol pada kompetisi besar di Eropa.
Adapun, ketika PSG mendatangkan Messi untuk melengkapi posisi menyerang bersama Neymar dan Mbappe, itu dimaksudkan untuk memacu mereka agar bisa berhasil merebut gelar juara Liga Champions musim ini.
Namun, ketika sedang kesulitan menghadapi Real Madrid, hanya Mbappe lah yang terasa sangat diharapkan.
Manajer PSG Mauricio Pochettino, perlu membuat keputusan besar. Mengingat saham Mauricio Pochettino merosot drastis sejak tim nya itu tersingkir dari babak 16 besar Liga Champions. Itu karena dirinya belum berani dalam mengambil sebuah keputusan.
Melawan Real Madrid, Neymar masih belum berkontribusi apa-apa dan bahkan tidak membantu rekan satu timnya. Tetapi, dirinya tetap bertahan bermain selama 90 menit penuh.
Menurut pemilik PSG, Nasser Al-Khelaifi, seharunya Pochettino melepas Neymar untuk digantikan pada awal babak kedua, tetapi kecenderungan Pochettino untuk membuat fans senang akhirnya merugikan tim.
“Bagi saya itu tidak adil. Kita semua pantas mendapatkan kemarahan ini dari para penggemar, bukan hanya Neymar dan Messi; mereka adalah dua pemain kelas dunia," kata pemilik PSG setelah kemenangan Minggu melawan Bordeaux, seperti dikutip dari Manchester Evening News.
Menanggapi hal tersebut, Pochettino menerangkan, perasaan yang sama tentu dirasakannya, namun ia menegaskan bahwa hasil apapun yang didapatkan, segala usaha betul-betul untuk tim.
“Karena itu mereka harus dihormati. Ketika kami kalah atau menang, itu selalu sebagai sebuah tim. Perasaan saya terhadap pertandingan? Sangat sulit. Kami dapat memahami rasa frustrasi, kekecewaan para pendukung kami. Kami merasakan hal yang sama, dan kami semua bersama-sama," tukas Pochettino.
Pochettino harus membuat keputusan. jika dia tidak membuat keputusan besar, timnya akan terus menderita terhadap tim papan atas di Eropa. (Putut Ainnurochman)