Tapi, kemudian dia bertemu dengan Brent. Dia bilang dia akhirnya memperlakukannya seperti anaknya sendiri.
“Ini membuat Anda kesal mengetahui bahwa dia dalam bahaya,” kata Ms. Hertlein tentang pengalaman menonton putranya di film, yang merekam pasukannya bertempur di jalan-jalan Baghdad, dikutip dari The New York Times.
Selain itu, Renaud tergabung di Yayasan Nieman untuk Jurnalisme di Universitas Harvard dari 2018 hingga 2019.
Kurator Yayasan Nieman, Ann Marie Lipinski, meratapi kepergian Brent Renaud dengan duka yang mendalam.
“Berbakat dan baik hati, dan karyanya diresapi dengan kemanusiaan. Dunia dan jurnalisme lebih rendah karenanya,” Kurator Yayasan Nieman, Ann Marie Lipinski, memposting di Twitter pada hari Minggu (13/3).
Mobil Kijang Hancur Diamuk Masa Akibat Tabrak Lari
Sementara itu, sebelumnya, Brent Renaud, seorang pembuat film dan jurnalis Amerika pemenang banyak penghargaan, dikabarkan terbunuh oleh pasukan Rusia, di Ukraina, pada Minggu (13/3/2022).
Dilansir dari The New York Times, Kementerian Dalam Negeri Ukraina menyebutkan, saat itu Brent Renaud tengah bertugas di pinggiran ibu kota, Kyiv.
Pihak berwenang Ukraina mengatakan, Brent Renaud terbunuh di Irpin, yang merupakan lokasi penembakan intensif pasukan Rusia dalam beberapa hari terakhir, tetapi rincian kematiannya belum begitu jelas.
Selain itu, pejabat Ukraina menyampaikan, terdapat beberapa wartawan lainnya yang juga terluka dan telah dilarikan ke rumah sakit. (Ibriza Fasti Ifhami)
