Rusia Balas Sanksi Barat: Kami Buat Barat Rugi 12 Miliar Dolar

RUSIA, POSKOTA.CO.ID - Rusia membalas sanksi yang dilakukan Barat atas negara itu. Dengan membuat Barat mengalami kerugian sebesar 12 miliar dollar.

Pernyataan ini disampaikan Kepala Badan Antariksa Rusia Dmitry Rogozin.

"Membalas sanksi Barat terhadap lembaga ini, kami berhasil memberi kerugian sebesar 12 miliar dolar kepada Barat," katanya.

Perusahaan antariksa milik pemerintah Rusia Roscosmos baru-baru ini menangguhkan kerja sama dengan Uni Eropa terkait peluncuran luar angkasa sebagai respon atas sanksi yang dijatuhkan Uni Eropa.

Direktur Roscosmos Dmitry Rogozin saat menjawab sanksi Uni Eropa mengatakan Roscosmos menangguhkan kerja sama dengan mitra Eropanya dalam mengkoordinasi peluncuran luar angkasa dari pangkalan peluncur Kourou dan memindahkan personel teknisnya termasuk kru peluncuran gabungan dari Guyana Prancis.

"Penolakan kami mengirim pesawat luar angkasa ke Amerika telah menimbulkan kerugian sebesar empat miliar dolar kepada negara ini, selain itu, kami telah memberi kerugian lain kepada Barat sekitar delapan miliar dollar,” kata Dmitry Rogozin di sidang dengan wakil Partai Liberal Demokrat Duma Rusia seperti dilaporkan Irib (12/3/2022).

"Jika perilaku Barat ini berlanjut, kami memiliki sarana lain yang akan kami manfaatkan di waktu mendatang," ungkap ketua Badan Antariksa Rusia.

Krisis antara Kiev dan Moskow meningkat sejak Desember 2021. Krisis ini mencapai puncaknya setelah Rusia mengakui kemerdekaan Republik Donetsk dan Luhansk pada 21 Februari 2022.

Anggota parlemen Rusia juga meratifikasi draf ini dan pada akhirnya Presiden Vladimir Putin pada 24 Februari 2022 merilis instruksi serangan ke Ukraina untuk melucuti senjata negara tersebut.

Negara-negara anggota Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) pimpinan Amerika Serikat saat merespon langkah tersebut menjatuhkan sanksi terhadap Rusia.