ADVERTISEMENT

Jokowi Kemah di Titik Nol IKN Bareng 34 Gubernur, Netizen: Rakyat Kelaparan, Minyak Goreng Langka!

Senin, 14 Maret 2022 18:32 WIB

Share
Presiden Joko Widodo akan berkemah di lokasi ibu kota negara (IKN) baru. Jokowi akan tidur di tengah hutan menggunakan tenda.Foto: Arsip Fotografer Pribadi Presiden Jokowi, Agus Suparto.
Presiden Joko Widodo akan berkemah di lokasi ibu kota negara (IKN) baru. Jokowi akan tidur di tengah hutan menggunakan tenda.Foto: Arsip Fotografer Pribadi Presiden Jokowi, Agus Suparto.

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Netizen di jagat Twitter ramai-ramai mengkritik Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang saat ini sedang bersiap-siap kemah di titik nol Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. 

Dalam agenda ini Jokowi tak sendirian. Dia ditemani oleh 36 Gubernur provinsi se-Indonesia. Adapun kegiatan yang akan dilakukan adalah penyatuan tanah dan air yang dibawa oleh 34 gubernur di Kawasan titik nol IKN Nusantara.

Tanah dan air itu nantinya akan dimasukkan ke dalam Kendi Nusantara, kendi tembaga berukuran besar yang akan diletakkan di titik nol IKN sebagai titik awal pembangunan.

Namun, meski kegiatan penyatuan tersebut dihadiri 34 gubernur Indonesia, tidak semua gubernur nantinya akan ikut menginap bersama Jokowi.

Untuk mendukung kemah tersebut, pemerintah setempat sendiri sudah menyiapkan sejumlah sarana dan prasarana, seperti jaringan listrik, alat telekomunikasi, air bersih, tenda, dan lainnya.

Sayangnya, kemah yang dilakukan Jokowi dan lainnya mendapat respon negatif dari netizen. Pasalnya, saat ini perekonomian Indonesia sedang tidak baik, apalagi dengan adanya kelangkaan minyak goreng.

Sebuah postingan di Twitter yang memperlihatkan persiapan kemah yang akan dilakukan oleh Jokowi dan yang lainnya masih menjadi pembahasan netizen hingga saat ini.

“Persiapan berkemah Mulyono dan kawan?2; di Titik Nol Ibu Kota Negara (IKN) di Kab. Penajam Paser Utara,” tulis akun @QaillaAsyiqah pada Sabtu (12/3/2022) sambil mengunggah video persiapan kemah Jokowi dan rombongan.

“Rakyatnya disibukkan dg Minyak Goreng,” lanjutnya.

Merwspons cuitan tersebut, netizen pun mengaitkannya dengan kelangkaan minyak goreng hingga permasalahan lainnya di Indonesia sekarang:

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT