JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Mantan Presiden Amerika Serikat ke-44, Barack Obama, dikabarkan telah positif covid-19, Senin (14/03/2022).
Barck Obama, dinyatakan positif covid-19. Ia mengimbau para warganet untuk mendapatkan vaksinasi.
Dalam akun Twitternya, Obama memberitahukan kondisinya kepada publik bahwa telah dinyatakan positif covid-19 dan dalam keadaan yang baik-baik saja.
“I just tested positive for COVID. I’ve had a scratchy throat for a couple days, but am feeling fine otherwise. Michelle and I are grateful to be vaccinated and boosted, and she has tested negative. It’s a reminder to get vaccinated if you haven’t already, even as cases go down (Saya baru saja dinyatakan positif COVID. Tenggorokan saya gatal selama beberapa hari, tetapi sebaliknya saya merasa baik-baik saja. Michelle dan saya bersyukur telah divaksinasi dan dikuatkan, dan dia dinyatakan negatif),” tulis Obama, dikutip Poskota.co.id dari laman Twitternya @barackobama, Senin (14/3/2022).
13, 2022I just tested positive for COVID. I’ve had a scratchy throat for a couple days, but am feeling fine otherwise. Michelle and I are grateful to be vaccinated and boosted, and she has tested negative.
— Barack Obama (@BarackObama)
It’s a reminder to get vaccinated if you haven’t already, even as cases go down.
Pada cuitannya tersebut, Obama menjelaskan, hanya dirinya saja yang terkena covid-19. Sedangkan ,istrinya, Michelle Robinson dinyatakan negatif dari covid-19.
Selain itu, Barack Obama mengungkapkan rasa syukurnya karena telah divaksinasi. Sehingga, ia merasa lebih dikuatkan dalam melawan paparan virus covid-19 yang sedang bersarang ditubuhnya.
Mobil Kijang Hancur Diamuk Masa Akibat Tabrak Lari
Oleh karena itu, Obama juga mengimbau masyarakat untuk segera melakukan vaksinasi bagi yang belum melakukannya, agar kasus covid-19 dapat lebih cepat menurun.
"It’s a reminder to get vaccinated if you haven’t already, even as cases go down (Ini adalah pengingat untuk divaksinasi jika Anda belum melakukannya, bahkan saat kasus menurun," pungkas Obama.
Sebagai informasi, dilansir dari laporan From Our World in Data dan The New York Times yang terakhir diperbarui Minggu (13/3/2022),kasus covid-19 di Amerika Serikat telah mencapai 79.4 juta jiwa dengan penambahan sekitar 6,382. (Jihan Hanifah)