Buka Munas Jatman, Wapres Ma’aruf Minta Sebarkan Dakwah Yang Sejuk

Minggu 13 Mar 2022, 20:26 WIB
Wapres KH Ma'ruf Amin saat menghadiri Forum Ekonomi Merdeka secara virtual. (foto: setwapres)

Wapres KH Ma'ruf Amin saat menghadiri Forum Ekonomi Merdeka secara virtual. (foto: setwapres)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Wakil Presiden (Wapres) KH Ma'ruf Amin membuka Musyawarah Nasional (Munas) Jam’iyyah Ahlith Thariqoh Al-Mu’tabaroh An-Nahdliyyah (Jatman).

Hadir dalam acara itu, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mohammad Mahfud Md., Wakil Gubernur Bengkulu Rosjonsyah. Wapres didampingi, Kepala Sekretariat Wapres Ahmad Erani Yustika, Staf Khusus Wapres Masduki Baidlowi.

Wapres menilai Jatman melalui gerakan tarekatnya dinilai memainkan peran strategis dalam menyebarkan dakwah yang sejuk dan menjaga kejernihan hati umat Islam di Indonesia. 

"Oleh karena itu, Jatman diharapkan terus mainkan peran strategis dalam membimbing umat untuk memakmurkan bumi," terang dalam sambutannya secara virtual di Jakarta, Minggu (13/3/2022).

Wapres berharap Jatman dapat terus menjadi pembimbing umat agar di satu sisi umat menjadi umat yang hatinya bersih dan selalu ingat kepada Allah, dan di sisi lain juga umat juga menjadi manusia pembangunan yang memakmurkan bumi.

Wapres menyampaikan esensi tarekat. Pertama, tarekat menyasar pembersihan hati, baik membersihkan hati dari syirik (at-tashfiyyah qulub) maupun menyucikan hati dari sifat-sifat buruk (at-tazkiyyah qulub).

"Esensi kedua, yaitu menjaga hati agar tetap hidup sehingga ia bisa mengirimkan sinyal pengingat saat manusia berbuat kesalahan atau meninggalkan ketaatan," papar Wapres.

"Esensi thariqah lainnya pada upaya menjaga hidupnya hati untuk melahirkan perasaan-perasaan beribadah (masyair ubudiyah), perasaan bersaudara (masyair ukhawiyah), dan perasaan kebangsaan (masyair wathaniyah),” urainya.

Pada saat yang sama, lanjut Wapres, esensi tarekat juga berupa metode untuk menempuh jalan bertobat dan meminta ampunan kepada Allah SWT.

Wakil Rais Am Ali Mas’adi dalam khotbah iftitahnya menyatakan, hari ini sebagai kesempatan yang sangat tepat bagi JATMAN untuk mendorong kebangkitan umat dari ketertinggalannya sekaligus mendorong Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang benar-benar utuh. 

Munas Jatman yang mengusung tema “Membumikan Nilai-Nilai Luhur Thoriqoh untuk Memperkokoh NKRI” ini digelar pada 12–15 Maret 2022, di Provinsi Bengkulu. (johara)

Berita Terkait
News Update