ADVERTISEMENT

Sebut Biden Lemah Dalam Perang Rusia-Ukraina, Donald Trump Ingin Jadi Presiden AS Lagi di 2024

Minggu, 27 Februari 2022 13:06 WIB

Share
Mantan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump sebut Joe Biden lemah dalam perang Rusia-Ukraina. (foto: ist)
Mantan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump sebut Joe Biden lemah dalam perang Rusia-Ukraina. (foto: ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

AMERIKA, POSKOTA.CO.ID – Mantan Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengutuk invasi Rusia ke Ukraina pada Sabtu (26/2/2022) setelah sebelumnya memuji Presiden Rusia Vladimir Putin.

Trump mengatakan bahwa Putin mengambil keuntungan dari Presiden Amerika Serikat Joe Biden yang dinilainya lemah.

Tidak hanya itu, Trump juga mengaitkan perang Rusia-Ukraina dengan pemilihan Presiden AS 2020. Menurutnya itu adalah sebuah fiksasi, dan penipuan serta apa yang terjadi saat ini adalah akibat kemenangan Biden.

 

"Seperti yang dipahami semua orang, bencana mengerikan ini tidak akan pernah terjadi jika pemilihan kita tidak dicurangi dan jika saya adalah presidennya," ucap Donald Trump, dikutip dari Reuters pada Minggu (27/2/2022).

Trump belum mengkonfirmasi apakah dia akan mencalonkan diri sebagai presiden lagi. Namun, Trump telah mengisyaratkan hal itu baru-baru ini bahwa ia akan maju lagi di 2024.

"Pada November 2024, mereka (Demokrat) akan mengetahuinya tidak seperti sebelumnya. Kami melakukannya dua kali, dan kami akan melakukannya lagi. Kami akan melakukannya lagi, ketiga kalinya," kata Trump.

 

Sebelumnya pernyataan Trump yang memuji Putin membuat marah beberapa anggota partai Republik, Amerika Serikat.

Kali ini Trump menyatakan empatinya pada Ukraina dan menyebut Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy sebagai pemberani.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT