Ini Kata Ahli Kejiwaan Soal Wanita Diperkosa Pria dengan Modus Tawarkan Loker di Tangerang

Rabu 23 Feb 2022, 05:55 WIB
Mabuk tak bisa tahan nafsu perkosa gadis disabilitas, rumah terduga pelaku digeruduk warga Condet. (Ilust/frepik)

Mabuk tak bisa tahan nafsu perkosa gadis disabilitas, rumah terduga pelaku digeruduk warga Condet. (Ilust/frepik)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Seorang wanita berinisial ER di Tangerang menjadi korban perampokan dan pemerkosaan oleh seorang pria. Pelaku berkenalan melalui facebook dan menawarkan lowongan kerja kepada korban.

Saat itu pelaku menawarkan bekerja di salah satu kafe. Setelah itu keduanya bertukar nomor ponsel, hingga akhirnya mereka bertemu di lokasi yang sudah dijanjikan.

Namun setelah bertemu, korban malah dibawa ke persawahan dan diperkosa kemudian dirampok oleh pelaku.

Psikolog Muhammad Iqbal mengatakan kasus tersebut merupakan kejahatan siber yang harus diwaspadai masyarakat. Sebab informasu tentang lowongan kerja merupakan sesuatu yang sangat menggiurkan.

"Jadi saya kira fenomena ini terjadi karena dimana kurang literasi atau edukasi tentang media sosial," ujarnya ketika dikonfirmasi, Selasa (22/2/2022).

Iqbal menambahkan, selain kurangnya literasi, masyarakat saat ini banyak yang membutuhkan lowongan pekerjaan, terlebih ditengah pandemi Covid-19.

"Disinilah bertemunya antara kejahatan dengan kebutuhan," ucapnya.

Dengan maraknya kejahatan siber ini, lanjut Iqbal, dia meminta kepada pihak kepolisian untuk rajin melakukan patroli dan pengecekan.

Sebab saat ini masih banyak ditemukan kasus kejahatan atau penipuan yang dilakukan media sosial atau di dunia maya.

"Direktorat siber crime harus diperkuat dan masyarakat segera didorong untuk melaporkan apabila ada kejadian," paparnya.

Iqbal juga mengimbau kepada masyarakat agar melakukan pengecekan kembali dengan cara googling jika memang ada informasi lowongan pekerjaan.

Berita Terkait
News Update