Polisi Olah TKP Wanita Tewas Usai Suntik Filler Payudara, Sekuriti-Manajemen Hotel Diperiksa sebagai Saksi

Selasa 22 Feb 2022, 12:07 WIB
Tim Puslabfor Mabes Polri saat melakukan olah tempat kejadian perkara wanita yang ditemukan tewas di hotel kawasan Mangga Besar, Jakbar. (Foto: Ist)

Tim Puslabfor Mabes Polri saat melakukan olah tempat kejadian perkara wanita yang ditemukan tewas di hotel kawasan Mangga Besar, Jakbar. (Foto: Ist)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Polsek Tamansari bersama Puslabfor Mabes Polri melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) penemuan mayat wanita diduga korban malpraktik suntik filler payudara, di kamar hotel kawasan Mangga Besar, Jakarta Barat, Senin (21/2/2022).

Sejumlah barang bukti dibawa oleh petugas dari kamar hotel tempat korban ditemukan tewas untuk kepentingan penyelidikan.

Selain itu, polisi juga memeriksa sebanyak empat orang saksi yakni pihak manajemen hotel, pihak keamanan hotel dan juga dua rekan dekat korban.

Kapolsek Tamansari, AKBP Rohman Yonky mengatakan, tidak ada tanda-tanda kekerasan ditemukan pada tubuh korban.

"Tidak ada tanda-tanda kekerasan, untuk sementara masih kami dalami kami tidak mau menduga-duga sebelum ada hasil peneriksaan forensik, apa betul korban tewas usai disuntik payudaranya," ujarnya, saat dikonfirmasi, Selasa (22/2/2022).

Diketahui, pihak keluarga korban menolak untuk diautopsi. Rohman menyebut pihaknya akan membujuk keluarga korban untuk mau diautopsi guna kepentingan penyelidikan.

"Kami sudah komunikasi (ke keluarga) bahwa ini buat kebutuhan penyelidikan. Nanti kami akan bujuk keluarga dengan persuasif," pungkasnya.

Saat ini, polisi masih menyelidiki penyebab kematian wanita berinisial RCD (34) yang merupakan pekerja malam dan diduga tewas usai suntik filler payudara itu.

Sebelumnya, Seorang wanita muda berparas cantik inisial RCD (34), ditemukan tewas di kamar hotel bilangan Mangga Besar, Tamansari, Jakarta Barat. Dari identitas yang ditemukan di lokasi, diketahui korban RCD berasal dari Indramayu, Jawa Barat.

Kanit Reskrim Polsek Tamansari, AKP Roland Manurung menjelaskan bahwa penemuan mayat perempuan tersebut terjadi pada Sabtu (19/2/2022). Jasad korban pertama kali ditemukan oleh petugas hotel.

Saat itu, petugas hotel berniat mengecek kamar korban, karena telah habis waktu sewa. Namun, penghuni kamar tersebut belum juga keluar atau check out. Korban menginap di hotel tersebut sejak tiga hari sebelumnya.

Berita Terkait
News Update